Dokter menyebut penanganan paling tepat pada cedera yang sering disebut masyarakat sebagai keseleo, bukan dengan memijat bagian yang sakit.
Dokter Jonathan Wibisono Physical Medicine and Rehabilitation Ciputra Hospital menyebut, memijat area yang mengalami cedera termasuk dalam teknik manipulasi.
“Karena ketika mengalami cedera akut, area yang sedang injury, itu mengalami inflamasi atau peradangan. Biasanya muncul bengkak, kemerahan, hingga nyeri,” terangnya pada Sabtu (18/1/2025).
Jonathan melanjutkan, ketika seseorang mengalami cedera akut, sebenarnya ada lima hal yang bisa dilakukan sebagai pertolongan pertama yakni, POLICE (Protect, Optimal Loading, Icing, Compression, dan Elevation).
“Kalau diperhatikan, dalam singkatan POLICE, tidak ada tempat untuk massage,” ungkapnya.
Sementara itu, Jonathan menjelaskan, tindakan pertama yang bisa dilakukan pada orang yang mengalami cedera akut, bisa dilakukan dengan protect.
Protect, kata Jonathan, adalah langkah istirahat atau mengurangi mobilitas untuk menghindari cedera berulang.
“Jadi ketika seseorang mengalami cedera, mereka cenderung akan mengalami hal serupa di tempat yang sama atau berbeda,” katanya.
Sementara yang kedua, adalah optimal loading, dengan cara memberikan beban dengan berat yang menyesuaikan kemampuan. Fungsinya, untuk menstimulasi proses pemulihan.
Yang ketiga, lanjut Jonathan, adalah dengan cara icing. Setelah melakukan proteksi dan pemberian optimal, perlu dilakukan icing untuk mengurangi bengkak.
“Biasanya, jika terjadi cedera, pembuluh darah di area yang sakit itu akan mengalami inflamasi. Maka perlu dilakukan icing atau pengonpresan untuk mempersempit pembuluh darah, guna mengurangi bengkak,” jelasnya.
Setelah icing, lanjut Jonathan, penanganan cedera akut perlu dilakukan compression menggunakan elastic bandage untuk memberikan proteksi dalam pencegahan cedera lebih laniut.
“Sementara yang terakhir adalah elevation yakni, mengangkat bagian yang cedera lebih tinggi dari jantung. Ini juga dilakukan untuk mengurangi bengkak,” tuturnya.
Jonathan mengingatkan agar panduan mengatasi cedera ini bisa diterapkan, alih-alih memijat bagian yang sedang cedera. (kir/saf/iss)