Sabtu, 8 Februari 2025

7 Destinasi Wisata Eco Friendly yang Wajib Dikunjungi Pecinta Alam

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Foto Taman Nasional Baluran. Foto: situbondokab.go.id

Bosan dengan hiruk-pikuk kota, kemacetan, dan polusi udara? Mungkin sudah saatnya Anda melarikan diri sejenak ke destinasi wisata yang menawarkan kesejukan dan keasrian alam. Berlibur di tempat yang asri dapat menjadi cara efektif untuk melepas penat sekaligus menyegarkan pikiran dari rutinitas yang padat.

Indonesia memiliki banyak tempat wisata berkonsep ramah lingkungan (eco friendly) yang tidak hanya menyuguhkan pemandangan indah, tetapi juga menjaga keseimbangan ekosistem.

Dilansir dari Antara pada Sabtu (8/2/2025), destinasi ini cocok bagi Anda yang ingin menikmati suasana alam dengan konsep berkelanjutan, wisata ini memungkinkan pengunjung untuk berlibur sambil tetap peduli terhadap lingkungan.

Wisata ramah lingkungan kian diminati pelancong yang peduli alam. Berbagai destinasi di Indonesia menerapkan konsep berkelanjutan, seperti energi terbarukan, pengelolaan sampah, dan pelestarian ekosistem.

Pengunjung tak hanya menikmati keindahan, tetapi juga berkontribusi dalam menjaga kelestariannya. Berikut deretan destinasi eco friendly yang layak dikunjungi.

1. Taman Nasional Baluran (Situbondo)

Foto Taman Nasional Baluran. Foto: situbondokab.go.id

Taman Nasional Baluran menjadi salah satu contoh ekowisata yang mengembangkan pariwisata eco friendly di Indonesia. Destinasi ini mengutamakan konservasi alam untuk mendukung pelestarian satwa dan lingkungan. Berlokasi di Situbondo, Jawa Timur, Baluran dikenal sebagai “Little Afrika” di Jawa karena lanskap savananya yang khas.

Taman nasional ini memiliki keanekaragaman hayati yang luar biasa, dengan 444 jenis tumbuhan, 28 mamalia, serta 196 spesies burung, ikan, dan reptil. Tak hanya kawasan taman nasional yang menarik, di sekitarnya juga terdapat objek wisata indah seperti Pantai Bilik Sijile, Gunung Baluran, dan Savana Bekol, yang semakin memperkaya pengalaman wisata alam di daerah ini.

2. Pulau Alor (NTT)

Foto Pantai Sabanjar di Pulau Alor NTT. Foto: Dinas Pariwisata Pemerintah Kabupaten Alor

Pulau Alor, yang terletak di timur Indonesia, terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau. Destinasi ini menawarkan berbagai aktivitas ramah lingkungan, mulai dari snorkeling hingga diving di perairan jernih yang memperlihatkan keanekaragaman biota laut, seperti terumbu karang dan aneka jenis ikan. Keasrian bawah lautnya menjadikan Alor sebagai surga bagi pecinta wisata bahari.

Selain menikmati keindahan alam, wisatawan juga bisa berkontribusi pada pelestarian lingkungan dan ekonomi lokal. Berkemah di alam terbuka serta membeli makanan dari masyarakat setempat adalah cara sederhana untuk mendukung keberlanjutan wisata. Pengunjung juga dapat merasakan pengalaman unik menangkap ikan secara tradisional dengan bimbingan warga, tanpa merusak ekosistem laut.

3. Pantai Tiga Warna (Malang)

Foto destinasi wisata Pantai 3 Warna. Foto: Instagram @pantaitigawarna

Pantai Tiga Warna yang terletak di Kecamatan Sumbermanjing Wetan, di pantai selatan Jawa, tepatnya di daerah Malang. Pantai ini dikenal karena keindahannya yang memiliki tiga warna berbeda, menjadikannya sebagai salah satu destinasi yang menarik di kawasan tersebut.

Keindahan Pantai Tiga Warna juga terkait dengan The Clungup Mangrove Conservation (CMC), yang berfungsi sebagai area konservasi mangrove dan terumbu karang. Tak heran jika pantai ini mendukung berbagai program konservasi, seperti penanaman mangrove, pemasangan terumbu karang buatan, transplantasi terumbu karang, serta pendidikan kelautan untuk anak-anak.

4. Punti Kayu (Palembang)

Foto destinasi wisata alam Punti Kayu. Foto: Antara

Sebagai penyumbang oksigen alami terbesar di Palembang, kawasan Punti Kayu menjadi salah satu destinasi wisata yang menarik dengan konsep ramah lingkungan. Kawasan ini menawarkan keindahan alam yang memukau, dengan deretan pohon pinus serta berbagai flora seperti mahoni, talog, dan akasia.

Selain kekayaan flora, Punti Kayu juga menjadi rumah bagi berbagai macam fauna unik dan langka. Hal ini menjadikannya sebagai tempat yang tidak hanya menarik untuk dikunjungi, tetapi juga penting dalam upaya pelestarian alam.

5. Umbul Ponggok (Klaten)

Destinasi wisata alam Umbul Ponggok. Foto: Desa Sidowayah

Konsep sustainable tourism dan eco-friendly yang diterapkan di Umbul Ponggok berfokus pada pengelolaan berkelanjutan dalam bisnis pariwisata. Lokasinya yang berada di Desa Ponggok memiliki potensi sumber air yang melimpah, yang sejak awal dimanfaatkan untuk mendukung berbagai kegiatan wisata.

Sumber daya air yang biasanya digunakan untuk irigasi sawah kini diubah menjadi atraksi wisata yang menarik. Pengunjung dapat menikmati berbagai aktivitas seperti latihan menyelam, berswafoto di dalam air, hingga snorkeling, menjadikan Umbul Ponggok sebagai destinasi wisata yang unik dan ramah lingkungan.

6. Desa Pentingsari (Yogyakarta)

Destinasi wisata alam di Yogyakarta Desa Pentingsari. Foto: Visiting Jogja Istimewa

Desa Pentingsari, yang dikenal secara internasional, berhasil masuk dalam 100 besar destinasi berkelanjutan versi Global Green Destinations Days. Keberhasilan ini menunjukkan komitmen desa ini dalam mengembangkan pariwisata yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Di Desa Pentingsari, wisatawan dapat merasakan kehidupan yang berdampingan dengan alam melalui berbagai kegiatan tradisional. Kegiatan seperti membajak sawah, menanam padi, menangkap ikan, hingga belajar membuat tempe memberikan pengalaman yang otentik bagi pengunjung yang ingin lebih dekat dengan budaya dan alam setempat.

7. Desa Penglipuran (Bali)

Destinasi wisata di Bali Desa Penglipuran. Foto: Indonesia Travel

Desa Penglipuran dinobatkan sebagai salah satu desa terbersih di dunia berkat penerapan aturan adat yang melarang penggunaan kendaraan bermotor di area desa. Kebijakan ini bertujuan untuk menjaga kebersihan udara dan menciptakan lingkungan yang lebih sehat bagi warga dan pengunjung.

Tata ruang desa yang rapi dan tertata dengan baik menambah daya tarik Desa Penglipuran sebagai destinasi wisata. Keindahan dan ketertiban desa ini memberikan kesempatan bagi wisatawan untuk merasakan suasana pedesaan Bali yang autentik, jauh dari hiruk-pikuk kota.

Destinasi-destinasi tersebut tidak hanya menawarkan keindahan alam, tetapi juga mengedepankan prinsip keberlanjutan. Konsep ini diwujudkan melalui pengelolaan lingkungan yang ramah alam serta keterlibatan aktif masyarakat dalam menjaga kelestarian ekosistem.

Bagi pecinta alam, mengunjungi tempat-tempat ini dapat menjadi pengalaman yang memperkaya. Selain menikmati keindahan alam, wisatawan juga berkontribusi dalam upaya pelestarian lingkungan dan pemberdayaan komunitas lokal.(ant/nis/iss)

Berita Terkait

5 Tempat Wisata Augmented Reality


Potret NetterSelengkapnya

Awan Lentikulari di Penanggungan Mojokerto

Evakuasi Babi yang Berada di Tol Waru

Pohon Tumbang di Jalan Khairil Anwar

Mobil Tabrak Dumptruk di Tol Kejapanan-Sidoarjo pada Senin Pagi

Surabaya
Sabtu, 8 Februari 2025
33o
Kurs