Susu sering menjadi saran masyarakat bagi pasien yang mengalami patah tulang. Menurut mereka, kandung kalsium pada susu, dipercaya mampu menyembuhkan patah tulang.
Padahal, perlu kandungan dan tindakan lain untuk mengembalikan kepadatan tulang yang patah.
Menurut dr. Reyner Valiant Tumbelaka Spesialis Orthopedi Mayapada Hospital Surabaya, terlalu berlebihan jika menganggap susu sebagai jawaban dari semua permasalahan tulang.
“Memang, orang yang mengalami patah tulang, membutuhkan kalsium dalam proses pemulihan. Tapi, kandungan kalsium saja tidak cukup,” ungkapnya, Jumat (25/10/2024).
Orang yang mengalami patah tulang, kata Reyner, dalam proses pemulihannya juga membutuhkan penguatan otot. Dan semuanya dilakukan secara bertahap.
“Karena untuk menyambung kembali tulang yang patah, nggak bisa hanya dengan minum susu saja,” tambahnya.
Reyner menyebutkan, pasien yang mengalami patah tulang juga perlu menjalani latihan untuk penguatan otot.
“Jadi tidak hanya mengandalkan susu, tapi juga perlu mendapat kalori lainnya dan latihan penguatan otot supaya tulang bisa kembali padat,” tutupnya. (kir/bil/faz)