Jumat, 22 November 2024

Festival Rujak Uleg Tak Lagi Masuk Event Kemenparekraf 2024

Laporan oleh Meilita Elaine
Bagikan
Warga menguleg rujak saat Festival Rujak Uleg di Kya-Kya, Kembang Jepun, Sabtu (6/5/2023). Foto: Meilita suarasurabaya.net

Festival Rujak Uleg tidak lagi masuk Kharisma Event Nusantara (KEN) program Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI 2024.

Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya membantah, Festival Rujak Uleg gagal lolos kurasi imbas gelaran tahun 2023 menuai kritik masyarakat di media sosial karena membuat pengunjung berdesakan.

Menurutnya, Festival Rujak Uleg yang sudah masuk KEN 2023, memang diganti dengan event lain, Parade Surabaya Juang untuk masuk KEN 2024.

“Disuruh (Kemenparekraf) memilih, rujak uleg atau parade, ya kita ubah Parade (Surabaya Juang). Jadi ternyata gak boleh dua (event diajukan), kasihan daerah lainnya. Kalau diperbolehkan dua (maunya kami ajukan) tapi sampai hari ini kebijakan masing-masing daerah itu satu (kegiatan),” bebernya, Senin (11/3/2024).

Ia ingin tiga event kebanggaan Surabaya berkesempatan masuk KEN setiap tahunnya, mulai Festival Rujak Uleg, Parade Surabaya Juang, dan Surabaya Vaganza.

“Tetap digelar semuanya (meski tidak masuk event nasional), tapi (didaftarkan) masuk KEN berbeda (tahun),” imbuhnya.

Ia berharap, dengan bergiliran masuk KEN, membuat kegiatan event wisata Kota Surabaya bisa dikenal wisatawan.

“Sehingga orang yang datang ke Surabaya tahu dulu KEN Festival Rujak Uleg, sekarang ada lagi Parade Surabaya Juang. Sehingga orang tahu agendanya tanggal-tanggal berapa. Kalau KEN yang masuk Festival Rujak Uleg terus, mindset orang Indonesia, (Surabaya) hanya Festival Rujak Uleg, padahal ada yang lainnya,” tuturnya lagi.

Diketahui, gelaran Festival Rujak Uleg, Sabtu (6/5/2023) malam lalu menuai kritik netizen di sosial media karena dianggap membuat pengunjung berdesakan.

Penyebabnya, ada barier yang terpasang, sehingga warga hanya bisa menonton di trotoar, atau tepi jalan, sementara badan jalan dipakai event yang hanya dilewati peserta dan pejabat yang hadir.

Pemkot Surabaya sudah berjanji mengevaluasi, agar tidak terulang di event berikutnya atau lainnya. Meski begitu tidak ada insiden yang terjadi imbas kerumunan. Pemkot juga menarget tiga event Surabaya masuk KEN 2024. (ita/azw/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
29o
Kurs