Sabtu, 23 November 2024

Tiga Resep Sukses Hammersonic Bisa Bertahan

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Ravel Donald Junardy CEO Ravel Entertainment, dalam sesi Hammertalks gelaran Hammersonic Festival 2023 di Carnaval Beach, Jakarta, Sabtu (18/3/2023). Foto: Antara

Kemauan memupuk kesabaran dan kesiapan mental untuk menerima cacian sekaligus menyimpan rasa sayang untuk tetap menggelar festival setiap tahun adalah tiga alasan utama mengapa Hammersonic Festival masih bisa terselenggara sejak 2012 hingga saat ini.

“Gue sudah sering banget mendapatkan cacian dari banyak orang. Apalagi kalau menyangkut line-up yang memang sangat dinantikan, namun, ternyata batal. Jadi, memang harus sabar menghadapi hal-hal semacam itu,” kata Ravel Donald Junardy CEO Ravel Entertainment, dalam sesi Hammertalks di gelaran Hammersonic Festival 2023 di Carnaval Beach, Jakarta, Sabtu (18/3/2023).

Ravel Entertainment secara rutin menggelar Hammersonic Festival setiap tahun. Tapi, sejak pandemi Covid-19 pada 2020 kemarin, festival musik metal itu terpaksa absen hingga baru bisa diselenggarakan hari ini.

Dilansir Antara, dua penampil utama pada gelaran Hammersonic Festival kali ini, yaitu band rock Saosin batal hadir karena alasan pandemi. Selain Saosin, unit deathcore asal Riverside California, Suicide Silence, juga urung tampil di Hammersonic Festival 2023.

“Tiket Saosin bahkan sudah sold out untuk show di Singapura, tetapi terpaksa dibatalkan juga. Suicide Silence juga batal karena masalah personal issue padahal sudah kami bayar. Kalau pada akhirnya banyak yang kecewa, ya gue terima saja dihujat karena sudah biasa juga sih,” kata Ravel.

Ravel mengatakan bahwa dia juga kerap merasa ingin menyudahi Hammersonic setiap kali festival musik paling berisik di Asia Tenggara tersebut usai. Keinginan itu selalu kalah oleh rasa sayang Ravel yang begitu besar terhadap Hammersonic, penikmat musik, dan komunitas.

Apalagi Ravel menilai banyak hammerhead atau pecinta Hammersonic yang tetap setia menunggu gelaran tersebut meski sempat tertunda selama tiga tahun.

“Setiap akhir event selalu muncul pemikiran ‘oke, ini mungkin Hammersonic terakhir’ karena sebagai manusia gue lelah juga ya bikin festival sebesar ini setiap tahun. Tapi, bikin Hammersonic ini membuat candu, merasakan berbagai sensasi, misalnya bikin panggung beberapa hari dan sebagainya,” kata Ravel.

Pada perhelatan Hammersonic kali ini, Ravel mengungkapkan butuh waktu selama tiga pekan untuk membangun struktur enam panggung di kawasan Carnaval Beach, Ancol, termasuk panggung utama untuk band supercadas asal Iowa Amerika Serikat, Slipknot.

Selain Slipknot, sejumlah penampil dalam gelaran kali ini di antaranya Vio-Lence, Comeback Kid, Story Of The Year, Batushka, Amon Amarth, Watain, Trivium, dan Black Flag.(ant/ihz/iss)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
31o
Kurs