Sistem privasi X baru-baru ini menginformasikan bahwa mereka akan menggunakan informasi dari data publik untuk membantu pengembangan model artificial intelligence (AI) pada kebijakan barunya.
Hal ini pertama kali diketahui oleh Alex Ivanovs seorang penulis melansir dari Stackdiary, di mana Elon Musk sang pemilik X memiliki ambisi untuk merambah ke pasar AI lewat xAI pada Senin (4/9/2023).
Menurutnya, Musk kemungkinan besar berniat untuk menggunakan X sebagai sumber data untuk xAI. Kemudian ditunjang dari tweet Musk yang terbaru, secara tidak langsung mendorong para jurnalis untuk menulis tentang X sehingga berguna untuk dimasukkan ke dalam model AI
Musk sudah menyatakan bahwa xAI akan menggunakan (tweet publik) untuk melatih model AI-nya. Karena sebelumnya dia sempat menuduh Microsoft memanfaatkan Twitter untuk melatih model AI mereka.
Dia mengkonfirmasi bahwa tidak akan mengambil data pribadi seperti DM milik pengguna, melainkan menggunakan data publik dan tetap akan menjaga tingkat keamanan privasi aplikasi. (fra/ipg)