Para pencari takjil menyerbu deretan stan makanan dan minuman yang berjejer di Bazar Ramadan Al-Madinah, Kota Surabaya, Minggu (26/3/2023).
Variasi makanan dan minuman lintas negara hingga yang kekinian seperti nasi biryani, masakan padang, pempek, tempura, lumpia isi daging sapi hingga es buah segar dapat ditemukan sepanjang bazar di Jalan Pagesangan Baru Nomor 3, Jambangan, Kota Surabaya itu.
Sri Yuni salah satu penjual yang menjajakan jajanan khas jepang, mengatakan bahwa selama awal minggu puasa ini bazar ramadan tak pernah sepi pengunjung.
“Alhamdulillah kemarin paling laris dapet nya bisa sampai Rp1 juta. Hari juga ngaruh, kalau hari biasa terus hujan ya dapat Rp400 ribu, kalau ga hujan bisa sampe Rp800 ribu,” tutur Sri.
Dirinya juga mengakui, bahwa bulan Ramadan ini mempengaruhi hasil penjualan bisnis mereka. “Sebelum ada bazar tetap di sini, tapi tidak seramai sekarang, dan yang buka biasanya depan saja,” imbuh penjual tempura dan jajanan khas jepang lainnya itu.
Hal serupa juga diungkap Debi, salah satu pedagang di bazar yang menjualkan berbagai es segar dan keripik siap makan. Menurutnya, memilih berdagang di bazar Ramadan membuahkan keuntungan yang besar bagi dirinya.
“Dulu saya tidak di sini. Di sini baru tiga hari saya,” ujar Debi.
Ia mengatakan, minuman yang dijual dengan harga Rp8.000 itu sempat laku keras hingga habis 100 gelas dalam sehari.
Dari hasil pantauan suarasurabaya.net, Selain menghadirkan ragam makanan dan minuman untuk berbuka puasa, wahana permainan seperti bianglala dan komedi putar juga hadir memeriahkan bazar.
Tak tertinggal juga ada jejeran toko yang menjualkan berbagai jenis pakaian, dari busana muslim, sarung, pakaian kasual, hingga parfum tersedia melengkapi Bazar Ramadan Al-Madinah. (abd/bil/iss)