Mengonsumsi dua porsi stroberi setiap hari dapat meningkatkan kesehatan jantung dan otak serta meningkatkan kapasitas antioksidan pada orang dewasa sehat yang lebih tua.
Hasil temuan dari penelitian di San Diego State University adalah mengevaluasi 35 pria dan wanita sehat dengan rentang usia antara 66 hingga 78 tahun selama lebih dari delapan minggu, menurut data Medical Daily akhir Juli lalu.
Para partisipan ini akan mendapatkan 26 gram bubuk stroberi kering yang setara dengan dua porsi stroberi segar.
Dari penelitian tersebut, didapatkan hasil bahwa dengan mengonsumsi stroberi akan meningkatkan kecepatan pemrosesan kognitif sebesar 5,2 persen. Kemudian penurunan tekanan darah sistolik sebesar 3,6 persen dan peningkatan kapasitas antioksidan total sebesar 10,2 persen, dilansir Antara.
“Studi ini menunjukkan bahwa mengonsumsi stroberi dapat meningkatkan fungsi kognitif dan meningkatkan faktor risiko kardiovaskular. seperti hipertensi,” ujar Shirin Hooshmand salah satu pakar peneliti.
Selain manfaat kesehatan jantung dan otak, dia menambahkan, stroberi juga rendah kalori dan kaya serat yang bisa menjadi pilihan makanan ideal untuk menurunkan berat badan.
“Menambahkan stroberi ke dalam makanan sehari-hari, dapat meningkatkan kesehatan jantung untuk jangka panjang,” imbuhnya.
Untuk diketahui, stroberi termasuk dalam buah dengan indeks glikemik rendah yang ideal untuk pasien diabetes. Magnesium dalam stroberi membantu meningkatkan resistensi insulin dan pengaturan kadar gula darah yang lebih baik hingga dapat membantu mengurangi peradangan. (ant/fra/iss)