Setelah vakum selama dua tahun karena pandemi, Lao Fashion Week kembali digelar. Hal ini disampaikan Embran Nawawi fashion desainer asal Surabaya.
“Tahun ini Lao Fashion Week kali ini menampilkan karya designer dalm bentuk video fashion,” kata Embran Nawawi.
Gelaran fashion ini diikuti oleh banyak negara, di antaranya Filipina, Bangkok, Kamboja, Singapore, Hong Kong, Malaysia, Jepang, Indonesia dan Jerman selalu menampilkan karya fashion dan trend terbarunya.
Lao Fashion Week kali ini mengusung tema besar The Earth yang mengangkat sutainable dan environmental bumi dari dampak pemanasan global, limbah dan polusi.
“Kali ini saya mengangkat The Earth Emperor atau Kaisar Bumi yang melindungi bumi Indonesia khususnya laut dan pantai karena Indonesia adalah negara maritim,” jelas Embran.
Mengangkat warna biru laut dengan paduan warna hitam, putih, emas untuk menggambarkan keindahan dan kemegahan laut Indonesia.
Koleksi kali ini Embran Nawawi menggunakan material linen dan katun sebagai produk sustainable dan teknik zero waste fashion pada busana atasnya.
Betuk dasar kimono dengan detail kimono collar dibuat dengan varian fashion yang unik seperti crop kimono, kebaya kimono, dan kaisar kimono.
“Melengkapi fashion tersebut pada bagian bottom nya menampilkan mini skirt, pencil skirt, kulot, dan celana pantalon. Gaya seperti ini dibuat secara fashionable walau tetap menekankan pada sustainable fashionnya,” tegas Embran.(man/tin/ipg)