Embran Nawawi bekerja sama dengan Zaldy and Hana Ogawa dibawah E to Z Project Fashion melakukan penelusuran hingga ke Pamekasan-Madura untuk mencoba menerjemahkan jargon Kemerdekaan Indonesia yang diperingati untuk kali ke-76 ini: Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh.
Embran Nawawi dan timnya ingin melihat, apakah generasi muda Jawa Timur punya semangat seperti jargon itu? Sekaligus mencoba menerapkan fashion terbarunya kepada anak remaja. “Fashion ini berupa jumpsuit berwarna merah dengan memadukan batik merah hitam sebagai semangat kemerdekaan,” jelas Embran Nawawi.
E to Z team juga mengajak 5 generasi muda yang aktif di lapangan basket. Yaitu, Rajendra Ammar Bakhtiar (Ammar) siswa SMA 1 Pamekasan, Deco Fahri Husaini (Deco) SMA 3 Pamekasan, Alvero Fathir (Vero) dari SMA 1 Pamekasan, Haryo Hastu Nugroho (ayok) siswa SMA Muhamadiyah Surabaya, dan seorang gadis remaja Kornelia Ivory dari SMA Frateran Surabaya.
Kata Embran, keseruan mereka bermain basket makin menarik saat mengenakan baju a la desainer, apalagi bertemakan nuansa kemerdekaan. Seperti Ayok misalnya, mengenakan jumpsuit sleeveless dengan bagian kerah overlap dan tali yang mengikat di bagian pinggang. Ammar, dengan covered jumpsuit atau jumpsuit yang lebih tertutup.
Vero yang kakinya di gypsum karena kecelakaan saat berlatih menggunakan tiga perempat jumpsuit. Deco mengenakan jumpsuit dengan detail kerah jas. Dan Ivo, mengenakan lose jumpsuit (gombor).
“Jumpsuit adalah gaya busana pekerja di era 50-an lebih banyak dipakai oleh montir, dan pekerja berat di pabrik-pabrik masa setelah perang dunia kedua, kini menjadi fashion unisex yang bisa dipakai pria dan wanita,” jelasnya.
Jumpsuit dipadukan batik merah hitam, rami merah, dan twill hitam jadilah jumpsuit ini berkesan sangat modern dan cukup seru saat dipakai untuk main basket two on two oleh mereka.(man/den)