Gunakan Waktu Longgar untuk Memilah dan Memilih Pakaian Layak Pakai untuk Berdonasi

Selama pandemi Covid-19, menurut Erwien Founder Komunitas Debu Langit, aktivitas masyarakat lebih banyak dilakukan dari rumah. Ia menyarankan, bila ada waktu longgar, Anda dapat menata lemari pakaian kemudian memilah mana yang sudah tidak dipakai tapi masih layak pakai. Atau rak sepatu ditata kembali, sekiranya ada yang tidak dipakai atau sudah tidak muat di kaki, Anda bisa menyalurkannya melalui donasi.

“Bisa pula barang-barang lainnya yang selama ini hanya tersimpan di gudang, bisa diberikan ke kaum Dhuafa. Kami siap membantu menyalurkan ke kaum Dhuafa,” tukas Erwien dalam keterangan tertulis yang diterima suarasurabaya.net, Selasa (23/2/2021).

Komunitas Debu Langit meluncurkan program Charity Outlet Debu Langit (COD). Menurut Erwien, program COD ini berupa donasi pakaian layak pakai dan barang layak fungsi.

Konsep program ini, papar Erwien, Komunitas Debu Langit akan mengundang para Dhuafa ke Charity Outlet Debu Langit, untuk memilih sendiri pakaian atau barang sesuai dengan yang mereka butuhkan. Hal ini untuk menghindari kemubadziran seandainya barang yang didonasikan ternyata tidak sesuai dengan yang dibutuhkan oleh kaum Dhuafa.

Setelah memilih pakaian atau barang yang dibutuhkan, pihaknya akan menyuguhkan makanan kepada kaum Dhuafa untuk dinikmati bersama.

“Saat pulang Insyaallah para Dhuafa akan mendapatkan tambahan oleh-oleh berupa beras/uang atau Sembako,” tambahnya.

“Meskipun saat ini kita semua sedang dalam kondisi prihatin, namun kaum Dhuafa lebih menderita. Kita harus bersyukur karena masih bisa memberikan apa yang dibutuhkan oleh kaum dhuafa. Insyaallah, ini makin menguatkan kepekaan jiwa sosial kita semua,” pungkasnya.(dfn/ipg)