Sabtu, 23 November 2024

Waspadai Gelombang Tinggi Saat Berwisata di Yogyakarta

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Wisatawan mengamati ombak tinggi di kawasan wisata Pantai Glagah, Temon, Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jumat (20/7/2018). Foto: Antara

Sejumlah pantai di Yogyakarta saat ini menjadi salah satu tujuan favorit wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara. Anda mungkin termasuk di antaranya. Nah, kalau sudah ada rencana ke Yogyakarta untuk merayakan tahun baru di sana, yuk simak imbauan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Yogyakarta.

BMKG, sebagiamana dikutip Antara, meminta wisatawan mewaspadai gelombang laut di pesisir selatan Yogyakarta yang diperkirakan mencapai tiga sampai empat meter pada Senin (31/12/2018).

“Wisatawan agar berhati-hati, jangan terlalu dekat dengan pantai saat merayakan tahun baru. Gelombang dan kecepatan angin cukup tinggi di pantai selatan,” kata Djoko Budiono Kepala Kelompok Data dan Informasi BMKG Stasiun Klimatologi Yogyakarta.

Sesuai hasil pantauan cuaca di Samudera Hindia, sebelah selatan Bali, dan utara Australia, gelombang tinggi itu dipicu munculnya daerah tekanan rendah (low pressure). Dampak tekanan udara rendah itu, kata Djoko, memicu penguatan kecepatan angin di selatan Yogyakarta.

“Kecepatan angin di selatan Yogyakarta mencapai 15-20 knot (28 -36 km per jam). Daerah tekanan rendah itu yang memicu munculnya angin kencang beberapa hari ini di wilayah Yogyakarta. Angin kencang ini kemudian memicu gelombang laut menjadi tinggi,” kata dia.

Selain gelombang tinggi, menurut dia, wisatawan juga perlu mewaspadai potensi hujan sedang dan lebat, disertai angin kencang pada siang hingga sore hari di wilayah Sleman bagian utara, dan Gunung Kidul bagian utara.

“Demikian juga bagi warga yang merayakan tahun baru di tempat lain agar bisa menjaga kesehatan dengan memakai jaket, mantel, ataupun payung mengingat suhu udara malam hari bisa berkisar 23 hingga 24 celcius serta angin cukup kencang,” demikian Djoko Budiono.(ant/den)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs