Minggu, 19 Januari 2025

Juru Bicara Capres 01: Pidato Prabowo di Singapura Melecehkan Rakyat Indonesia

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Prabowo calon presiden nomor urut 02. Foto: Dok. suarasurabaya.net

Mukhamad Misbakhun Juru Bicara Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-KH Ma`ruf Amin (TKN Jokowi-Ma`ruf) melontarkan kritik tajam atas berbagai pernyataan Prabowo Subianto dalam The World in 2019 Gala Dinner di Singapura, Selasa (27/11/2018).

Menurut Misbakhun, Prabowo calon presiden nomor urut 02 yang berpasangan dengan Sandiaga Uno justru melecehkan rakyat negeri sendiri melalui forum di mancanegara.

Ada beberapa hal yang jadi sorotan Misbakhun terkait pernyataan Prabowo dalam forum yang digelar majalah The Ecnomist itu.

Antara lain pernyataan tentang korupsi di Indonesia yang sudah seperti kanker stadium empat, perilaku elite yang gemar membodohi masyarakat, serta banyaknya rakyat yang mudah disuap hanya dengan beberapa karung nasi untuk memilih calon tertentu dalam kontestasi politik.

“Kalau Pak Prabowo berkata pada sebuah forum international di Singapura, maka itu menjadi bukti betapa sempit pemikirannya sebagai seorang calon presiden. Pernyataan Pak Prabowo itu menimbulkan keprihatinan yang dalam setidaknya buat saya,” ujarnya di Jakarta, Rabu (28/11/2018).

Legislator Golkar itu menilai, pernyataan Prabowo soal rakyat Indonesia mudah dibeli dengan sekarung nasi merupakan ujaran yang sangat menyakitkan perasaan. Parahnya lagi, kata Misbakhun, Ketua Umum Partai Gerindra itu menyampaikannya di luar negeri.

“Apakah Pak Prabowo mau bilang bahwa pemilih Pak Prabowo karena diberi sekarung nasi, atau pemilih Jokowi yang diberi sekarung beras. Apakah Rakyat Indonesia serendah itu sehingga dengan mudah dibeli dengan sekarung beras? Ini benar-benar sangat memprihatinkan,” katanya.

Anggota DPR asal Pasuruan, Jawa Timur itu menegaskan, masih sangat banyak rakyat yang memilih berdasar hati nurani, nalar sehat dan bukan karena uang.

Pernyataan Prabowo di depan forum bergengsi itu justru memperlihatkan mantan Danjen Kopassus tersebut tidak pernah turun ke lapangan untuk berdialog langsung dengan rakyat.

“Pak Prabowo masih perlu turun ke bawah untuk melihat situasi dan kondisi di lapangan, berdiskusi dari hati ke hati dan berkumpul dengan rakyat. Pernyataan ini membuktikan bahwa Pak Prabowo hanya mendengarkan masukan-masukan dari orang-orang di sekitarnya,” imbuh Misbakhun.

Lebih lanjut, Misbakhun mengatakan, korupsi dan kemiskinan adalah sebagian masalah di Indonesia. Hanya saja, tidak semestinya Prabowo menggembar-gemborkan korupsi dan kemiskinan di Indonesia kepada warga asing.

Right or wrong is my country. Membuka borok bukan sebagai bentuk penyelesaian, bukan juga sebagai jalan keluar. Sikap ini justru semakin membuktikan bahwa Pak Prabowo hanya bisa mempolitisasi sebuah masalah tanpa memberikan cara penyelesaiannya. Jelas bukan orang yang dewasa dalam menyikapi keadaan justru dengan membuka aib negeri,” tutur Misbakhun.

Anggota Komisi XI DPR yang membidangi keuangan dan perbankan itu menambahkan, karena Prabowo cuma bisa mengumbar persoalan tanpa solusi, maka korupsi dan kemiskinan akan bertambah banyak andai dia terpilih menjadi presiden.

Misbakhun lantas membandingkan pernyataan Prabowo dengan kebijakan Jokowi Presiden yang terus membenahi persoalan bangsa tanpa harus menghina rakyat sendiri.

Misbakhun menambahkan, mengabdi kepada negara juga tidak selalu harus di dalam pemerintahan. Berada di luar pemerintahan juga bisa berkontribusi bagi negara asalkan mampu memaksimalkan peran, tugas dan tanggung jawab.

Hanya saja, Misbakhun mengaku belum menemukan hal-hal besar yang dilakukan Prabowo lakukan secara nyata di bidang ekonomi.

“Padahal Pak Prabowo adalah bagian dari elite Indonesia. Atau memang Pak Prabowo mau mengatakan bahwa dia juga bagian dari orang yang membodohi Rakyat Indonesia?” pungkas Misbakhun. (rid/dim)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Awan Lentikulari di Penanggungan Mojokerto

Evakuasi Babi yang Berada di Tol Waru

Pohon Tumbang di Jalan Khairil Anwar

Mobil Tabrak Dumptruk di Tol Kejapanan-Sidoarjo pada Senin Pagi

Surabaya
Minggu, 19 Januari 2025
31o
Kurs