Sabtu, 23 November 2024

Arah Poros Indonesia Raya Sudah Terbaca

Laporan oleh Jose Asmanu
Bagikan

Partai dan Ormas-ormas Islam terus merapatkan barisan untuk membangun poros Indonesia Raya menjelang Pilpres 2014.

Setelah Kamis (17/4/2014) malam mengadakan petemuan di rumah pengusaha nasional Hasyim Ning Jl. Cikini, pada Jumat (18/4/2014) siang berkumpul lagi di Kantor Majelis Ulama Jl. Menteng Jakarta Pusat.

Amien Rais Ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional (PAN) dan beberapa pimpinan ormas Islam ingin membuat gerakan reformasi baru seperti tahun 2004.

Waktu itu Amien Rais melahirkan koalisi poros tengah dan menjadikan KH Abdurrahman Wahid sebagai presiden.

Namun pendiri dan mantan Ketum DPP PAN menolak dirinya disebut sebagai motornya. “Ini kerja kolektif semua partai dan ormas Islam,” katanya.

Amien Rais menjelaskan, total perolehan suara partai Islam dalam pemilu legislatif ini mencapai 30 persen. Suara yang cukup signifikan ini sayang kalau tidak dimenej dan dibiarkan berkeliaran ke mana-mana.

Idealnya poros Indonesia Raya bisa mengajukan capres sendiri. Tapi kalau ihtiar ini belum berhasil bisa mengajak partai yang sudah ada capres bergabung.

Ditanya apakah nantinya akan memberikan dukungan pada Prabowo Subianto, Amien Rais mengatakan wacana itu ada. Tapi sekarang membuat barisan dulu baru ditentukan arahnya.

Syarif Hasan Pelaksana Harian Ketum Partai Demokrat mengatakan, partainya juga berkomunikasi dengan partai-partai Islam. Tapi belum menghasilkan apa-apa.

Menjawab pertanyaan wartawan, apakah Partai Demokrat akan berkoalisi dengan Gerindra atau mengusung capres sendiri bersama partai 2 Islam, Syarif Hasan mengatakan, namanya politik berbagai kemungkinan bisa saja terjadi. “Bisa iya, bisa tidak!” katanya.

Dalam pertemuan Kamis malam kemarin, seluruh partai Islam yakni PKB, PAN, PKS, PPP, dan PBB mengirimkan wakilnya. Antara lain: Amien Rais Ketua MPP PAN; Bachrudin Nasor Bendaraha PKB; Azwar Abu Bakar dari PAN; Anis Mata Presiden PKS; Hidayat Nurwahid, Taufiq Ridho Sekjen PKSHami dan Ketua MUI; serta Emron Pangkapi Waketum PPP. (jos/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs