Posisi Aburizal Bakrie Ketua Umum DPP Partai Golkar tak dalam Rapimnas tergoyahkan.
Peserta Rapimnas 33 dewan pimpinan daerah Golkar seluruh Indonesia tetap mendukung Aburizal Bakrie sebagai calon Presiden partai Golkar 2014.
Keputusan penting lainnya yang diambil dalam Rapimnas Golkar yang berakhir Minggu (18/5/2014) sore, peserta Rapimna memberi mandat penuh kepada Aburizal Bakrie untuk menentukan arah koalisi.
Merapat ke PDI Perjuangan, Gerindra atau membangun koalisi baru dengan partai Demokrat.
Rapimnas juga membatalkan keputusan Rapimnas yang lalu. Keputusan Rapimnas Golkar ini sekaligus menghempaskan pemikiran yang muncul di internal Golkar untuk mencopot Aburizal Bakrie dan mengganti dengan Capres yang elektabilitasnya lebih tinggi.
Berikut diantara keputusan Rapimnas yang dibacakan langsung oleh Aburizal Bakrie.
Rapimnas Golkar sudah selesai tapi drama politik menjelang Pilpres belum berakhir.
Sekarang pertanyaan besar muncul, dengan siapakah Golkar akan berkoalisi. Dengan PDI Perjuangan, Gerindra atau membangun poros baru dengan Demokrat.
Kalau merapat ke PDI Perjuangan, peluang Aburizal Bakrie menjadi Capres tertutup namun masih ada peluang untuk menjadi cawapres.
Dengan Gerindra peluang menjadi capres dan cawapres kedua-duanya sudah tertutup.
Peluangnya hanya pada Demokrat. Susilo Bambang Yudhoyono berulangkali mengatakan partainya tahu diri, dengan memperoleh 10 persen suara sulit untuk memunculkan seorang capres.
Saat saya menyampaikan laporan ada dua isu yang berkembang. Aburizal Bakrie langsung ke rumah Megawati Soekarnowati. Ada pula yang menyebut Aburizal Bakrie sedang menemui Susilo Bambang Yudhoyono di hotel Sultan sekitar 500 m dari tempat Rampinas Golkar yakni JCC Senayan. (jos/dwi)