Khofifah Indar Parawansa maupun Saifullah Yusuf (Gus Ipul), dua bakal calon gubernur di Pilgub Jatim 2018, masih berkomunikasi dengan partai yang sebelumnya mau membentuk Koalisi Poros Tengah.
Khofifah Indar Parawansa, yang akan berpasangan dengan Emil Elistiano Dardak, saat ini sudah mendapatkan rekomendasi dari Partai Demokrat dan Partai Golkar yang masing-masing memiliki 13 kursi dan 11 kursi.
Jumlah kursi koalisi parpol Demokrat dan Golkar (24 kursi) sudah melebihi jumlah kuota minimal 20 persen kursi di DPRD Jatim untuk mengusung bakal calon gubernur dan wakil gubernur di Pilgub Jatim 2018.
Meski demikian, Khofifah mengatakan, dia masih akan berkomunikasi dengan tiga partai yang sebelumnya sempat diwacanakan akan bergabung dengan Koalisi Poros Tengah.
Tiga partai itu antara lain Nasional Demokrat (Nasdem) yang memiliki 4 kursi legislatif, Hati Nurani Rakyat (Hanura) yang memiliki 2 kursi, dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dengan 5 kursi.
“Alhamdulillah, saya berterima kasih pada Demokrat dan Golkar yang sudah mengeluarkan rekomendasi. Koordinasi dengan Hanura InsyaAllah sudah selesai, juga dengan PPP, dan dengan Nasdem,” ujarnya saat berada di Surabaya.
Khofifah mengatakan, komunikasi lebih lanjut dengan tiga partai tersebut akan dia lakukan mulai pekan depan. Dia meminta agar para wartawan bersabar menunggu hasilnya.
“Tunggu teman-teman,” kata Khofifah. “Saya sih inginnya as soon as possible, tapi harus menyesuaikan waktu dengan seluruh ketua DPP partai pengusung, Saya, dan Mas Emil sendiri.”
Tidak hanya Khofifah yang akan terus melakukan komunikasi dengan tiga partai yang tadinya akan bergabung di Koalisi Poros Tengah itu, Gus Ipul mengaku sedang berkomunikasi dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
“Yang jelas saya sudah melakukan komunikasi, menyampaikan pikiran saya. Selebihnya saya serahkan pada putusan partai, saya akan hormati apapun keputusan itu,” ujarnya dalam sebuah kesempatan di Surabaya.
PKS juga merupakan satu dari beberapa partai yang akan bergabung dalam Koalisi Poros Tengah. Partai berlambang bulan sabit kembar ini memiliki 6 kursi di DPRD Jatim.
Sementara koalisi parpol pengusung Gus Ipul saat ini, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan sudah memiliki jumlah kursi yang cukup untuk mengusung Gus Ipul dan Abdullah Azwar Anas.
PKB memiliki 20 kursi dan PDI Perjuangan memiliki 19 kursi, sehingga koalisi parpol ini sebanyak 39 kursi. (den)