Saifullah Yusuf Bakal Calon Gubernur di Pilgub Jatim yang akan diusung oleh PKB dan PDI Perjuangan mengaku optimistis akan ada partai politik lain yang akan mendukungnya.
Sampai saat ini, kata pria yang akrab disapa Gus Ipul, komunikasi dengan partai selain PKB dan PDI Perjuangan terus dilakukan.
Beberapa di antaranya, komunikasi dia lakukan dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Namun, dia Gus Ipul menyatakan, belum bisa berspekulasi mengenai hasil dari komunikasi yang telah dilakukan olehnya.
“Kita tunggu minggu depan, mungkin sudah ada perubahan,” ujarnya saat mengikuti talkshow Deteksi dini Kanker Payudara di Taman Bungkul, Surabaya, Minggu (31/12/2017).
Dia mengakui, komunikasi dengan PPP memang baru saja dilakukan. Karena itulah, dia memungkinkan butuh waktu bagi partai itu untuk memutuskan dukungan.
Sementara dengan PKS, komunikasi sudah lebih dulu dilakukan. Namun sampai sekarang dia juga belum bisa memastikan bagaimana keputusan dari parpol itu.
“Saya sih optimistis saja. Ya, kita tunggu seminggu ke depan seperti apa,” katanya.
Perlu diketahui, dua partai politik pengusung Gus Ipul yang akan berpasangan dengan Abdullah Azwar Anas Bupati Banyuwangi sebenarnya sudah mencukupi untuk mengusung pasangan calon di Pilgub Jatim 2018.
PKB memiliki 20 kursi di DPRD Jatim, sedangkan PDI Perjuangan memiliki 19 kursi. Sehingga total kursi yang dimiliki dua partai ini sebanyak 39 kursi.
Adapun batas minimal kursi yang harus dimiliki adalah 20 persen dari jumlah total kursi legislatif. Sedangkan total kursi di DPRD Jatim sebanyak 100 kursi, sehingga batas minimalnya adalah 20 kursi.
Sementara itu, PKS sebelumnya sempat hendak bergabung dalam koalisi parpol Poros Tengah bersama Gerindra dan beberapa partai lainnya.
Parpol ini belum memutuskan apakah akan mendukung Gus Ipul atau memilih mendukung pasangan Khofifah-Emil yang akan diusung gabungan parpol Demokrat dan Golkar.(den)