Bila Risma dan Wisnu menghadiri apel terakhir di Balai Kota Senin (28/9/2015) pagi. Rasiyo justru bersemangat galang simpati masyarakat dengan menghadiri pembukaan Jatim Art Forum 2015 di Taman Budaya Cak Durasim.
Pria yang kini kerap dipanggil Paklik ini hadir atas undangan Dewan Kesenian Jawa Timur (DKJT) dan turut menyaksikan rangkaian acara pembukaan forum kesenian Jatim.
Tidak hanya Rasiyo, sebenarnya pasangan Risma-Wisnu juga diundang ke acara ini. Hanya saja, kata Didik Prasetiyono, Jubir tim pemenangan Risma-Wisnu, undangan resmi tidak sampai.
“Karena tidak masuk jadwal, jadi tidak ada perwakilan dari kami (pasangan calon Risma-Wisnu) yang bisa hadir. Tadi saya sudah menghubungi mas Taufik (Monyong),” katanya kepada suarasurabaya.net.
Sebelum pembukaan acara, Taufik Hidayat atau biasa dipanggil Taufik Monyong Ketua DKJT sempat melontarkan kritik tentang janji Risma untuk memperbaki Taman Hiburan Rakyat sebagai pusat kebudayaan di Surabaya.
Karena Risma memilih libur sehari tidak kampanye untuk bersih-bersih rumah, maka Rasiyo yang merupakan Calon Wali Kota dari Demokrat dan PAN angkat bicara berkomentar banyak soal Taman Hiburan Rakyat (THR).
“Saya kemarin melihat sendiri bagaimana kondisi gedung ludruk di THR. Saya terharu. Juga gedung srimulat yang meski sudah diperbaiki, tapi sepi penonton,” katanya.
Mantan Kadis Pendidikan Jatim yang sempat memainkan gendang milik seniman jaranan di pembukaan Jatim Art Forum 2015 ini pun mengatakan, akan memperbaiki THR di kemudian hari.
Pada helatan kedua Jatim Art Festival 2015 ini, Rasiyo sempat memberi sambutan dan membuka pameran lukisan Woro Indah Lestari dan Icha Dechapoe di Galeri Prabangkara Taman Budaya Jatim. (den/iss/ipg)
Teks Foto:
-. Rasiyo saat menghadiri undangan pembukaan Jatim Art Forum di Taman Budaya Cak Durasim.
Foto: Denza Perdana suarasurabaya.net
NOW ON AIR SSFM 100
