Jumat, 22 November 2024

Risma Ajak Kerjasama RW Ciptakan Lapangan Kerja bila Terpilih Gubernur Jatim

Laporan oleh Wildan Pratama
Bagikan
Tri Rismaharini Bakal Calon Gubernur Jawa Timur saat menghadiri Grebek Maulud di Tambaksari Surabaya, Senin (16/9/2024). Foto: Wildan suarasurabaya.net

Tri Rismaharini Bakal Calon Gubernur Jawa Timur bakal mengajak kerjasama Ketua RW untuk menciptakan lapangan pekerjaan apabila terpilih menjadi Gubernur Jawa Timur di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Mantan Wali Kota Surabaya itu menyebut, kerjasama dengan seluruh lapisan masyarakat dalam menciptakan lapangan kerja ini untuk memperbaiki kualitas ekonomi masyarakat.

Kata Risma, program yang ia canangkan ini lebih menyasar ke anak muda yang mengalami kesulitan mencari pekerjaan.

“Kerjasama dengan RW beberapa wilayah untuk membuat lapangan kerja. Kita harus bisa akses ekonomi terutama anak muda, kita ciptakan kerja sendiri,” kata Risma waktu menghadiri Grebek Maulud di Tambaksari Surabaya, Senin (16/9/2024).

Risma mengutarakan, ia sempat membuat program serupa waktu menjabat Wali Kota Surabaya dan Menteri Sosial untuk menciptakan lapangan pekerjaan.

“Saat di Surabaya (jadi wali kota) buat program namanya Pahlawan Ekonomi, di sana ada perorangan ada komunitas. Setelah di nasional kita membuat Pahlawan Ekonomi Nusantara,” tuturnya.

Program itu saat ini sedang dimatangkan oleh timnya terkait teknis pelaksanaanya. Sebab, dia sudah memiliki contoh program yang sudah pernah dijalankan.

“Ada komunitas yang saya buat itu komunitas daerah terpencil. Ini mungkin nanti daerah perkotaan atau nanti kita pikir bentuknya apa akan dibahas,” jelas Risma.

Sebelumnya, Risma mengungkapkan apa saja permasalahan di Jawa Timur yang harus dibenahi saat ia menggelar pertemuan di Surabaya, Sabtu (14/9/2024).

Mantan Menteri Sosial itu menjelaskan, kalau prioritas utama yang harus dibenahi di Jawa Timur adalah faktor kesejahteraan.

Kata Risma, pemerintah provinsi di periode selanjutnya harus menciptakan sistem ekonomi yang bisa memberi dampak sosial ke masyarakat.

Penyelesaian masalah kesejahteraan masyarakat ini, harus menggerakkan perekonomian yang lebih besar.

“Kalau bilang kesejahteraan, kita harus (lihat) masalah ekonomi secara luas. Bagaimana seluruh sistem perekonomian itu betul-betul berjalan,” kata Risma.(wld/kir/faz)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
33o
Kurs