Presiden: Cakada yang Kalah Harus Siap Kerja Sama Melayani Rakyat

Prabowo Subianto Presiden, hari ini, Rabu (27/11/2024), menggunakan hak suaranya pada Pilkada 2024, di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 08, Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Pantauan suarasurabaya.net di lokasi, Prabowo Presiden hadir pukul 08.35 WIB, diantar Mobil Maung Garuda produksi PT Pindad.

Warga sekitar menyambut antusias kedatangan RI 1. Mereka langsung memanggil-manggil nama Prabowo yang turun dari mobil warna putih.

Prabowo membalas panggilan warga masyarakat dengan lambaian tangan sembari melempar senyum.

Selanjutnya, Presiden masuk ke TPS 08 dan menerima dua surat suara, satu untuk pasangan Calon Gubernur Jawa Barat, dan satu lagi pasangan Calon Bupati Bogor, dari Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS).

Lalu, Prabowo berjalan ke bilik suara untuk mencoblos, dan memasukkan dua kertas suara ke kotak. Sesudah itu, Presiden menunjukkan jari kelingking yang sudah tercelup tinta.

Dalam keterangannya, Prabowo mengatakan, pelaksanaan Pilkada tahun ini sudah dipersiapkan dengan matang. Kalau ada kekurangan, dia yakin ada evaluasi untuk perbaikan di masa mendatang.

“Kita sudah melaksanakan berkali-kali. Jadi, bukan yang pertama kali, sudah pemilihan berkali-kali. Saya kira kita sudah matang, pasti ada yang baik, ada yang kurang ya kita perbaiki semua,” ujarnya.

Lebih lanjut, Prabowo bilang, rakyat bebas menentukan pilihan calon kepala daerah yang diyakini bisa memimpin dengan baik.

Di sisi lain, Kepala Negara mengingatkan setiap pasangan calon kepala daerah baik yang menang atau kalah, harus siap bekerja sama melayani rakyat.

“Setiap pemilihan pasti ada yang menang, ada yang kalah ya harus kerja sama. Yang menang harus menjadi pemimpin untuk semua, yang kalah harus bekerja sama. Yang penting melayani rakyat, bekerja untuk rakyat,” tegasnya.

Seperti diketahui, Pilkada serentak 2024 diselenggarakan di 37 provinsi, 415 kabupaten, dan 93 kota.

Pemerintah menetapkan hari pemungutan suara Pilkada 2024 menjadi hari libur nasional.

Dasar hukumnya yaitu Keputusan Presiden Nomor 33 Tahun 2024 yang diteken Prabowo tanggal 21 November 2024.(rid/iss)