Minggu, 24 November 2024

PDIP dan PKB Ajukan Buka Akun Silon ke KPU Jatim, Diprediksi Mendaftar pada Menit Akhir

Laporan oleh Wildan Pratama
Bagikan
Aang Kunaifi Ketua KPU Jatim sewaktu jumpa pers di kantornya, Rabu (28/8/2024). Foto: Wildan suarasurabaya.net

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur menerima pengajuan pembukaan akun Sistem Informasi Pencalonan (Silon) dari PKB dan PDI Perjuangan.

Diketahui, pembuatan akun Silon merupakan syarat dalam pendaftaran calon gubernur dan wakil gubernur Provinsi Jawa Timur. Fungsinya untuk menginput berbagai berkas persyaratan pendaftaran calon.

“Pada hari ini juga ada dua partai politik yang mengajukan permohonan pembukaan akun Silon untuk pendaftaran yaitu dari Partai PDIP dan PKB,” ujar Aang di Kantor KPU Jatim, Rabu (28/8/2024).

Sampai saat ini, Aang mengaku belum menerima informasi lebih lanjut apakah dua partai tersebut bakal datang ke Kantor KPU Jatim untuk mendaftaran bakal calon gubernur dan wakil gubernur.

Meski belum terdengar kabar pasti mengenai pendaftaran pasangan calon, namun PKB dan PDIP sudah mulai membeberkan nama-nama yang akan mereka usung untuk Pilgub Jatim.

Dua partai itu diprediksi akan mendaftarkan calonnya di menit-menit akhir. Dengan begitu, peta politik di Pilgub Jatim berpotensi akan ada tiga poros. Yakni dari Koalisi Khofifah-Emil, PKB, dan PDIP.

Hassanudin Wahid Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengungkapkan bahwa partainya mengusung Luluk Nur Hamidah dan Lukmanul Khakim Anggota DPR RI di Pilkada Jawa Timur.

“(Mengusung) Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim,” kata Hassanudin saat dikonfirmasi di Jakarta, Rabu (28/8/2024).

Luluk akan diusung sebagai bakal calon gubernur, sedangkan Lukman menjadi bakal calon wakil gubernur. Baik Luluk Hamidah maupun Lukmanul Khakim merupakan kader asli PKB.

Sedangkan dari PDIP tersiar kabar akan mengusung Tri Rismaharini Menteri Sosial dan Sutiaji Mantan Wali Kota Malamg Periode 2018-2023. Namun kabar keduanya akan berduet belum mencapai final.

Sutiaji sendiri menyatakan belum bisa memberikan komentar apa pun soal pencalonannya bersama Risma. Namun dia juga tak membantah.

“Waduh itu aku ra iso jawab, engkok ae ya (saya gak bisa jawab, nanti saja ya),” ujar Sutiaji dikonfirmasi awak media, Rabu siang.

Mantan Wali Kota Malang itu mengaku masih menunggu proses koordinasi di internal DPP PDIP. Sayangnya, ia tidak menjelaskan secara detail proses apa yang dimaksud. Begitu juga waktu ditanya kapan pencalonannya bakal diumumkan.

Enggeh (iya) masih, semuanya masih proses nunggu dari DPP. Masih berkoordinasi,” tandasnya.

Sementara kabar diusungnya Tri Rismaharini disampaikan Said Abdullah Ketua DPD PDIP Jawa Timur. Said menyebut, Risma hampir pasti dicalonkan di Pilgub Jatim.

“Kalau Jawa Timur Ibu Risma Insyaallah confirmed,” ujar Said di kompleks parlemen, Senayan, Selasa (27/8/2024) kemarin. (wld/saf/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Minggu, 24 November 2024
27o
Kurs