Jusuf Hamka Resmi Ajukan Pengunduran Diri dari Golkar Sehari Setelah Airlangga Mundur Sebagai Ketum
Senin, 12 Agustus 2024 | 13:20 WIB
Sarmuji Ketua DPD Golkar Jawa Timur (Jatim) memastikan para calon kepala daerah yang sudah mengantongi rekomendasi dari partainya, tidak terimbas dari mundurnya Airlangga Hartarto Ketua Umum Golkar.
“Tidak berpengaruh pada rekomendasi Pilkada. Yang sudah ditanda tangani akan tetap menjadi keputusan pemimpin berikutnya,” ujar Sarmuji ketika dikonfirmasi pada Senin (12/8/2024).
Diketahui Airlangga Hartarto mundur dari jabatan Ketua Umum Golkar pada Minggu (11/8/2024) kemarin melalui rekaman video berdurasi sekitar tiga menit.
Pascamundurnya Airlangga, muncul spekulasi mengenai pencalonan kepala daerah yang sudah mendapat rekomendasi dari Golkar.
Untuk itu, Sarmuji telah menegaskan bahwa rekomendasi kepada calon kepala daerah akan terus berlanjut sampai proses dimulainya Pilkada 2024.
“Kalau yang belum selesai tentu akan kita selesaikan sebagaimana mestinya sesuai dengan mekanisme selama ini,” ungkap Sarmuji yang juga Wakil Ketua Komisi VI DPR RI itu.
Sebagai informasi, Golkar telah memberikan rekomendasi dukungan untuk Pilgub Jatim kepada pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak.
Selain di tingkat provinsi, sejumlah rekom dukungan di kabupaten/kota juga telah keluar. Yakni sudah ada sembilan rekom yang keluar dan diserahkan melalui Golkar Jatim.
Sembilan daerah itu antara lain adalah Kabupaten Probolinggo untuk pasangan Muhammad Jaris-Lora Fahmi AHZ, Sampang kepada pasangan Muhammad Bin Muafi-Abdullah Hidayat, Kabupaten Madiun untuk duet Hari Wuryanto – Purnomo Hadi.
Kemudian di Situbondo kepada Karna Suswandi – Khoironi, Trenggalek untuk pasangan Moch Nur Arifin-Syah Nata Negara,
di Kabupaten Nganjuk kepada Ita Triwibawati-Zuli Rantauwati.
Selanjutnya untuk Banyuwangi diberikan ke Ipuk Fiestiandani-Mujiono, Kota Madiun kepada Boni Laksamana-Bagus Rizki Dinarwan, serta Kabupaten Ngawi untuk pasangan Onny Anwar-Dwi Rianto. (wld/saf/ipg)
NOW ON AIR SSFM 100
