Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan menggeledah rumah salah satu anggota DPRD Jawa Timur di Kabupaten Bangkalan, Madura dan menyita uang senilai Rp300 juta.
Kabar penggeledahan itu dibenarkan oleh Fatkurrahman Ketua DPC PDIP Bangkalan. Bahwa rumah Mahud Ketua Fraksi PDIP DPRD Jatim didatangi lembaga antirasuah pada Selasa (9/7/2024) kemarin.
“Beberapa hari yang lalu saya di Jakarta. Jadi tidak tahu pasti masalah itu. Jadi sementara isunya seperti itu (ada penggeledahan),” ujar Fatkurrahman dikonfirmasi, Rabu (10/7/2024).
Ketua DPC PDIP Bangkalan itu juga tidak menampik adanya kabar kalau KPK juga membawa sejumlah uang. Bahkan penyidik juga menyita sebuah ponsel.
“Yang saya tahu HP, dan uang pecahan Rp2 ribu, Rp5 ribu, Rp20 ribu. Ada sih yang seratusan tapi nggak banyak. (Rp300 juta) iya kurang lebih,” ucapnya.
Meski begitu, Fatkhurrahnan memastikan, Mahhud tidak diamankan dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK. Sebab, setelah penggeledahan dirinya masih bisa ketemu dengan Mahhud.
Dia mengaku terakhir bertemu dengan Mahhud pada Rabu (10/7/2024) pukul 14.00 WIB. Pertemuan itu untuk memastikan kabar penggeledahan di rumahnya.
“Tadi jam 2 saya sempat ketemuan di kantor karena terkait dengan itu kan tentu sebagai partai kami ingin tahu kepastiannya kayak apa kronologisnya. Saya tadi sempat ketemu,” ungkap dia.
Sesudah bertemu Mahud siang tadi, Fatkhurrahnan tidak tahu lagi kabar Mahud. Hingga saat ini, ia juga belum berkomunikasi dengan Mahud.
“Sejak (siang) tadi kita kan berpisah. Saya pulang duluan karena agak capek juga sih makanya pulang duluan. Sampai saat ini saya tidak komunikasi,” pungkas dia.
Sebelumnya, tim penyidik KPK mengkalim menetapkan empat anggota DPRD Provinsi Jawa Timur sebagai tersangka dalam pengembangan penyidikan kasus dugaan korupsi Hibah Pokok Pikiran (Pokir) DPRD Jatim Tahun Anggaran 2021.
“Dari anggota DPRD ada empat orang (tersangka), kalau enggak salah,” kata Alexander Marwata Wakil Ketua KPK saat dilansir dari Antara, Rabu (10/7/2024).
Sementara itu, Tessa Mahardika Juru Bicara KPK secara terpisah mengatakan bahwa tim penyidik KPK hari ini juga melakukan penggeledahan di sejumlah lokasi di Jatim.
Tetapi, pihaknya belum memberikan keterangan lebih lanjut soal lokasi mana saja yang digeledah, maupun apa saja temuan tim penyidik dalam penggeledahan tersebut.
“Masih menunggu kegiatan rekan-rekan di lapangan selesai ya,” ucapnya.(wld/ris/ipg)