Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak, mantan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur periode 2019-2024 hadir bersama dalam Silaturahmi Kebangsaan di kediaman Prabowo Subianto Calon Presiden nomor urut 02, Sabtu (2/3/2024).
Pada kesempatan itu, Khofifah banyak bercerita tentang perjalanan Tim Kampanye Daerag (TKD) Prabowo-Gibran Jatim bersama para relawan Muslimat NU, para kiai, hingga pedagang pasar dalam memenangkan paslon 02 hingga mendulang perolehan suara 66 persen.
Dewan pengarah TKN Prabowo-Gibran itu juga menyampaikan terimakasih atas perjuangan relawan. Khofifah berharap, mereka tidak hanya mengantarkan kemenangan, tapi terus mengawal berjalannya pemerintahan.
“InsyaAllah beliau (Prabowo) akan memimpin Indonesia menjadi Presiden RI kedelapan,” ujar Khofifah, dalam keterangannya yang diterima, Minggu (3/3/2024).
Sementara itu, Prabowo Subianto mengucapkan terima kasih dan hormat kepada ibu-ibu Muslimat, NU, Kiai, relawan Jatim yang telah berjuang keras, dan memilih Prabowo-Gibran.
Kendati perhitungan suara belum final, Prabowo menyebut hasil quick count mulai terlihat jelas. Bahwa keputusan rakyat mutlak di pihaknya, sehingga memenangkan mandat dari rakyat Indonesia.
“Kita telah berhasil di semua provinsi kecuali dua, Aceh dan Sumbar,” ujar Prabowo.
Prabowo mengungkap, begitu terlihat pergerakan angka quick count, tokoh yang pertama kali ditemui adalah Khofifah Indar Parawansa.
“Saya ketemu beliau (Khofifah) di Bandara Halim dan saya menawarkan bagaimana bisa bertemu. Berapa yang bisa ibu bawa ke Hambalang. Eh beliau malah balik bertanya, Bapak berkenan berapa orang, saya jawab kalau persiapan singkat bisa 1200 orang. Eh yang datang 1600 orang,” ujarnya disambut tepukan hadirin.
Pascapemilu 2024 ini, Prabowo mengajak semua masyarakat melupakan perbedaan dan jangan sampai gontok-gontokan. Menurutnya, sudah waktunya untuk berbuat bagi kemakmuran Bangsa Indonesia.
Usai bertemu dengan Khofifah, Prabowo lalu menemui sejumlah koleganya dari Partai Demokrat. Seperti seniornya sendiri Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Soekarwo alias Pakde Karwo, dan Emil Elestianto Dardak. (wld/bil/ipg)