Jumat, 22 November 2024

Hasto: Anies Berpeluang Diusung di Jakarta Bila Komit pada Ideologi PDIP

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Hasto Kristiyanto Sekretaris Jenderal PDIP saat membacakan nama-nama calon kepala daerah yang diusung PDIP di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Kamis (22/8/2024). Foto: Antara

Hasto Kristiyanto Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) mengungkapkan Anies Baswedan masih memiliki peluang untuk diusung pada Pilkada DKI Jakarta 2024, apabila memiliki komitmen terhadap ideologi partai banteng.

“Ya (masih berpeluang), selama tadi komitmen terhadap ideologi, keberpihakan pada wong cilik, (hingga) platform partai,” ujar Hasto di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Kamis (22/8/2024).

Dia mengatakan Anies juga harus berkomitmen dalam menyiapkan visi dan misi partai terutama tentang politik tata ruang di Jakarta.

“Kemudian bagaimana kelestarian lingkungan, sungai-sungai tata ruang di Jakarta diatur dengan baik, tentu terbuka,” katanya.

Selain itu, Anies harus mampu mewujudkan Indonesia yang berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang ekonomi, berpihak kepada wong cilik dan berkepribadian dalam kebudayaan.

Menurutnya, apa pun yang dilakukan oleh Anies nantinya adalah untuk negara, bukan untuk kepentingan golongan tertentu. Oleh karena itu, Hasto menegaskan komitmen tersebut hanya bisa diidentifikasi lewat status sebagai kader.

“Selama hal-hal tersebut sudah disuarakan, maka itu sudah menjadi bagian dari kesadaran sebagai anggota PDI Perjuangan,” ungkap Hasto.

Pria asal Yogyakarta itu pun mengungkapkan bahwa Ahmad Basarah Ketua DPP PDIP sudah bertemu dengan Anies. Namun, dirinya tak membeberkan apa saja yang dibahas antara Basarah dengan Anies.

Sebelumnya, Selasa (20/8/2024), Komarudin Watubun Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Kehormatan mengatakan bahwa Anies Baswedan berpeluang diusung di Pilkada Jakarta 2024 apabila menjadi kader PDI Perjuangan.

Adapun kemungkinan untuk mengusung Anies terbuka usai Mahkamah Konstitusi (MK) mengubah ambang batas (threshold) pilkada yang membuat PDI Perjuangan bisa mengusung pasangan calon sendiri.

“Yang kami harapkan memang harus menjadi kader partai,” kata Komarudin di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Selasa (20/8/2024).

Ia menegaskan bahwa pada dasarnya PDI Perjuangan akan memprioritaskan kader sendiri terlebih dahulu untuk diusung pada pilkada.

Pasalnya, PDI Perjuangan memiliki sejumlah kader potensial seperti Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat mantan Gubernur DKI Jakarta.

Berikutnya masih ada juga anggota DPR RI Dapil Jakarta yang potensial, yaitu Eriko Sotarduga dan Masinton Pasaribu.

“Kami masih punya kader, ada Ahok, ada Djarot, ada Eriko, ada Masinton. ‘Kan itu kader-kader partai semua. Tinggal kami lihat siapa yang kira-kira ditugaskan, Ibu Ketua Umum tugaskan untuk dipilih oleh rakyat DKI Jakarta,” ungkap Komarudin.

Selain itu, menurut dia, kewenangan memutuskan calon kepala daerah ada di tangan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

“Hak prerogatif yang berbicara. Jadi, Anda tidak usah takut. PDI Perjuangan pasti akan tiba saatnya, PDI Perjuangan akan ajukan calon,” tegasnya. (ant/bil/ham)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
28o
Kurs