Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur nomor urut 2, menutup debat terakhir Pilkada Jatim dengan berterima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja sama selama kepemimpinannya.
Emil menilai, Jawa Timur yang strategis secara infrastruktur, tidak terlepas dari kerja sama semua pihak.
“Debat malam ini memberi gambaran posisi Jatim yang strategis dan konektivitas untuk kawasan timur Indonesia dengan gerbang baru Nusantara, pelabuhan udara, laut, kereta, darat. Kami berterima kasih atas kerja segenap pihak yang sudah bekerja sama dengan baik untuk infrastruktur,” ucap Emil, Senin (18/11/2024).
Sementara Khofifah melengkapi pernyataan Emil. Ia juga mengapresiasi semua pihak yang sudah menyukseskan kampanye yang hanya tinggal lima hari lagi.
“Masa kampanye kita tinggal lima hari, seluruh proses sudah dilakukan bersama, adu gagasan,” imbuhnya.
Ia meminta semua pihak, termasuk pendukungnya, untuk menjaga situasi damai menjelang Pilkada serentak.
“Jagalah suasana Pilkada dengan aman, damai, senang bareng, bangun guyub rukun untuk menciptakan demokrasi yang baik,” tandasnya.
Sebagai informasi, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jatim telah menetapkan tiga pasangan cagub-cawagub sebagai peserta Pilkada 2024, yakni Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim, Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak, dan Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta.
Selain itu, KPU Jatim melaksanakan tiga kali debat peserta Pilkada 2024 yang dilangsungkan di Surabaya secara berurutan pada tanggal 18 Oktober 2024, 3 November 2024, dan 18 November 2024.
Tema debat terakhir di Pilkada Jatim adalah “Akselerasi Pembangunan Infrastruktur, Interkonektivitas Kewilayahan, dan Peningkatan Kualitas Lingkungan Hidup untuk Mewujudkan Jawa Timur sebagai Episentrum Ekonomi Kawasan Timur Indonesia”.
Masa kampanye Pilkada ditetapkan 25 September hingga 23 November 2024. Sementara pemungutan suara dijadwalkan pada tanggal 27 November 2024. (lta/saf/ipg)