Bobby Nasution Wali Kota Medan mengambil formulir pendaftaran bakal calon gubernur di Sekretariat Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Sumatera untuk bertarung pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
“Ya, kami menerima perwakilannya dan formulir kami berikan kepada perwakilan, mudah-mudahan cepat dikembalikan,” kata Pengeran Direktur Eksekutif Partai Demokrat Sumatera Utara (Sumut) dilansir Antara, Selasa (21/5/2024).
Tidak hanya itu, ia mengungkapkan bahwa sudah ada 16 bakal calon Gubernur Sumatera Utara yang mendaftar di partai ini. Akan tetapi, baru lima calon yang mengembalikan formulir tersebut.
Direk Partai Demokrat Sumut itu, juga lantas menyebut nama bakal calon peserta pilkada yang telah mengembalikan, yakni Edy Rahmayadi, Musa Rajekshah, Adi Syahputra, Beri Simorangkir, dan Ustaz Aziz Siregar.
“Kami DPD Partai Demokrat membuka peluang sebesar-besarnya terhadap putra/putri terbaik Sumatera Utara untuk mendaftar, siapa saja kami akan menerimanya,” katanya.
Menurut dia, pihaknya telah melakukan mekanisme internal dari partai dan semua yang telah dilakukan penjaringan akan dibawa ke DPP Partai Demokrat.
“Karena memang animo pilkada tinggi, termasuk daerah, untuk itu kami membuka peluang lagi, masih bisa mendaftarkan sampai batas waktu yang tidak ditentukan,” ucap Pengeran.
Sementara itu, Muhammad Ricky Pangeran Siregar tim Internal Bobby Nasution mengatakan, bahwa kedatangannya untuk mewakili Muhammad Bobby Afif Nasution mengambil pendaftaran di Partai Demokrat untuk mengikuti Pilkada 2024.
“Setelah di Demokrat mengambil formulir, selanjutnya kami berencana ke PKB, Perindo, PPP, dan Hanura sebelumnya ke Gerindra dan PAN,” ucapnya.
Pendaftaran ini, katanya, untuk menjadikan rekan koalisi yang telah disampaikan yang mengutamakan Koalisi Indonesia Maju.
“Akan tetapi, tetap tidak tertutup kemungkinan untuk berkoalisi dengan partai-partai lainnya,” ucapnya.
Adapun, Meriwati Amelia Bendahara DPD Partai Gerindra Sumut mengatakan, bahwa pihaknya mendampingi Bobby Nasution yang merupakan kader partai yang secara resmi mendaftar pada tanggal 20 Mei 2024.
“Untuk itu, kami berkewajiban mendampingi kader yang mendaftar di partai-partai yang diutamakan partai koalisi,” tutur Meriwati. (ant/sya/iss/ipg)