Sabtu, 23 November 2024

Survei ARCI: Partai Gerindra Ungguli PKB, Kini Menempel PDIP di Jatim

Laporan oleh Wildan Pratama
Bagikan
Ilustrasi pemilu. Foto: BBC

Lembaga survei Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) merilis hasil elektabilitas partai politik (parpol) di Jawa Timur (Jatim).

Hasilnya PDI Perjuangan (PDIP) ditempel ketat Gerindra, setelah partai besutan Prabowo Subianto mengungguli elektabilitas Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

“Hasil survei kami periode September 2023, PDIP masih teratas. Yang mengejutkan Gerindra menggeser PKB di peringkat kedua,” kata Baihaki Sirajt Direktur ARCI di Surabaya, Jumat (22/9/2023).

Baihaki menyebut, PDIP masih memuncaki urutan atas untuk elektabilitas di Jatim. Namun, kata dia, selisih jaraknya tidak terlalu jauh dari Gerindra maupun PKB. Apalagi masih ada waktu empat bulan menjelang Pemilu 2024 untuk berebut elektoral.

Dalam survei ARCI, elektabilitas PDIP di angka 18,3 persen. Kemudian di posisi dua Gerindra di angka 15,1 persen, PKB melengkapi tiga besar di angka 14,5 persen. Golkar membayangi di peringkat keempat dengan elektabilitas 14,3 persen.

Baihaki bilang, kenaikan elektabilitas Gerindra mengikuti tren kenaikan elektabilitas Prabowo Subianto di Jatim. Namun, selisih suara masih dalam batas margin of error.

“Pertarungan memperbutkan tiga besar di Jatim sengit antara Gerindra, PKB, dan Golkar. Khusus Gerindra yang menyalip PKB ini kejutan,” jelasnya.

Menurut Baihaki, Gerindra mendapat banyak peralihan suara dari pemilih Nahdliyin yang sebelumnya banyak memilih PKB.

“Elit-elit Gerindra di Jatim kita ketahui dekat dengan ulama-ulama NU, baik itu kultural dan struktural. Posisi ini membuat Gerindra berpotensi mendapat suara dari voters kalangan Nahdliyin di Pileg 2024,” jelasnya.

“Namun, faktor utama Gerindra juga memang angkanya naik mengikuti tren Prabowo yang juga naik di Jatim. Coattail effect itu masih berpengaruh di Jatim dan banyak diperoleh Gerindra dari pencapresan Prabowo,” tambahnya.

Kemudian di peringkat kelima, lanjutnya, ada Demokrat yang trennya masih naik turun. Menurutnya partai tersebut harus kerja keras lagi supaya memiliki suara yang signifikan.

“Demokrat masih naik turun. Perlu kerja keras agar lebih stabil dan bisa meraih suara signifikan di Pemilu 2024,” ungkapnya.

Untuk diketahui, survei ARCI dilakukan pada 5-15 September 2023. Survei menggunakan metode multistage random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 1.200 responden.

Tersebar proporsional di 38 kabupaten/kota Jatim. Survei ARCI memiliki margin of error sebesar 2,8 persen dan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.

Berikut elektabilitas parpol di Jatim menurut survei ARCI:

1. PDIP 18,3 persen
2. Gerindra 15,1persen
3. PKB 14,5 persen
4. Golkar 14,3 persen
5. Demokrat 10,2 persen
6. NasDem 5,8 persen
7. PKS 4,5 persen
8. PPP 4,2 persen
9. PAN 3,5 persen
10. Perindo 1,8 persen
11. PSI 1,5 persen
12. Hanura 0,5 persen
13. PBB 0,16 persen
14. Gelora 0,16 persen
15. PKN 0,16 persen
16. Partai Ummat 0,16 persen
17. Garuda 0 persen
18. Partai Buruh 0 persen

Tidak menjawab 5,1 persen. (wld/bil/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs