Prabowo Subianto Calon Presiden (Capres) secara resmi memberikan bantuan untuk Palestina sebesar Rp 5 miliar. Bantuan pribadi Menteri Pertahanan tersebut, diserahkan melalui tokoh pejuang Palestina Dr Ahed Abu Al Atta.
Komitmen bantuan Rp 5 miliar itu, sebelumnya disampaikan Rosan Roeslani Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran dalam Dialog Keumatan untuk Solidaritas Palestina dengan tema ‘We Love Palestine’ di Djakarta Teater, Kamis (9/11/2023) lalu.
“Hari ini kami bersama dengan Pak Rosan Roeslani Ketua TKN menyerahkan bukti tanda terima bantuan kemanusiaan untuk Palestina, untuk warga Gaza dari Bapak Haji Prabowo Subianto sebagai calon Presiden Republik Indonesia,” kata Mahfuz Sidik, Sekretaris Jenderal Partai Gelora di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Jalan Sriwijaya, Jakarta, Selasa (28/11/2023).
Menurut Mahfuz, komitmen untuk membantu Palestina sudah dilakukan Prabowo sejak Pilpres 2014 dan Pilpres 2019 lalu, tidak hanya pada Pilpres 2024 saja.
“Jadi beliau sudah menyumbangkan donasi untuk keluarga Palestina ketika Pilpres 2014 hingga sekarang, ketika terjadi musibah yang sama di Palestina,” katanya.
Mahfuz menilai Prabowo memiliki konsistensi dalam mendukung perjuangan rakyat Palestina, tidak hanya memberikan donasi bantuan, tapi juga mendorong kemerdekaan Palestina.
“Beliau juga menggunakan otoritasnya selaku Menteri Pertahanan untuk mengirimkan kapal rumah sakit TNI yang akan segera diberangkatkan ke wilayah perairan di perbatasan Palestina,” ujar Wakil Koordinator Strategis TKN Prabowo-Gibran ini.
Rosan Roeslani Ketua TKN Prabowo Gibran mengatakan, bantuan tersebut merupakan wujud kepedulian Prabowo terhadap warga Palestina yang menjadi korban gempuran militer Israel.
Rosan mengatakan Prabowo memiliki atensi besar terhadap Palestina. Ia mengatakan Prabowo berkomitmen akan memberikan bantuan kepada korban-korban di Palestina, terutama anak kecil dan ibu-ibu.
“Kami ingin menyampaikan bahwa sesuai komitmen Bapak Prabowo Subianto yang punya atensi yang sangat besar kepada Palestina. Beliau ingin memberikan bantuan langsung dari (dana) pribadi kepada terutama korban anak kecil kemudian ibu-ibu,” ujar Rosan.
Selain bantuan berupa uang tunai, Rosan mengatakan Prabowo mengirimkan rumah sakit terapung. Rumah sakit ini sudah berjalan dengan beberapa negara terkait.
“Beliau juga mengirimkan rumah sakit terapung dan sudah berjalan juga dengan beberapa negara terkait untuk mendapatkan lintasannya dan pada kesempatan ini, ini akan terus berlanjut,” ungkap Rosan.
Rosan mengatakan Prabowo tidak akan berhenti memberikan bantuan terhadap Palestina. Bantuan itu merupakan komitmen kuat pasangan Prabowo-Gibran.
“Jadi tidak akan berhenti di sini pemberian yang sifatnya memperjuangkan dan juga kemanusiaan. Ini terus akan berjalan dan inilah komitmen yang sangat kuat dari pasangan Pak Prabowo dan juga Mas Gibran,” ujar Rosan.
Sementara itu, Dr Ahed Abu Al Atta tokoh pejuang Palestina mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan Prabowo dan bangsa Indonesia untuk rakyat Palestina.
“Akhirnya yang dilakukan Israel membuka banyak kerja sama dan kolaborasi untuk membantu rakyat Palestina ketika menghadapi agresi kebrutalan Israel,” kata Ahed.
Dia menyebut, kondisi Palestina saat ini masih genting meskipun sedang berlangsung gencatan senjata. Sebab, tekanan-tekanan masih terjadi, bahkan kemungkinan peperangan bakal terjadi kembali.
“Di sana (Gaza) penuh tekanan dan peperangan masih mungkin terjadi. Sementara bantuan-bantuan yang masuk dibatasi oleh Israel, kebutuhan yang masuk juga tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan warga Gaza disana,” kata Ahed.(faz/ipg)