Sri Untari Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Jawa Timur (Jatim) optimistis dapat mendulang suara lebih dari 60 persen setelah Mahfud MD diumumkan sebagai bakal calon wakil presiden (bacawapres) Ganjar Pranowo.
Optimisme dari para kader PDI Perjuangan itu bukan tanpa alasan. Menurut Sri Untari, sosok Mahfud MD bukanlah tokoh sembarang di Jatim.
Rekam jejak Menko Polhukan RI dan pengalaman berpolitiknya bisa menggaet suara masyarakat Jatim, khususnya dari Pulau Madura.
“Sangat optimis, sesuai harapan 60 persen. Tapi kalau bisa sampai 75 persen, alhamdulillah,” jelas Sri Untari usai deklarasi penetapan cawapres, Rabu (18/10/2023).
Sebelumnya pada Minggu (15/10/2023) Said Adullah Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim menargetkan 60 persen raihan suara di provinsi Jatim untuk Ganjar Pranowo pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Menjelang pengumuman sosok cawapres tadi, puluhan kader dan relawan sudah berkumpul sejal pagi tadi di Kantor DPD PDI Perjuangan Jatim di Jalan Kendangsari Surabaya.
Sekitar pukul 10.30 WIB tadi, melalui siarang langsung dari Kantor DPP PDIP di Jakarta, Mahfud MD akhirnya secara resmi diumumkan sebagai calon wakil presiden mendampingi Ganjar Pranowo untuk berkontestasi dalam Pemilan Umum 2024 nanti.
Setelah Mahfud MD resmi ditetapkan sebagai sosok cawapres, puluhan kader PDI Perjuangan Jatim langsung menyambutnya dengan sorakan menang berulang kali dan melantunkam selawat nabi.
Sementara itu dari pantauan suarasurabaya.net di kantor DPD PDIP Jatim, partai koalisi di Jatim yang nampak hadir hanya Partai Hanura dan Perindo. sedangkan PPP Jatim tidak nampak di lokasi.
Kemudian di sesi akhir acara, ditutup dengan menyanyikan lagu Bagimu Negeri dan pemotongan tumpeng sebagai simbol dimulainya perjuangan bagi para kader PDI Perjuangan untuk memenangkan pemilu 2024. (wld/saf/iss)