Sabtu, 23 November 2024

Golkar dan PAN Resmi Deklarasikan Prabowo sebagai Capres 2024-2029

Laporan oleh Risky Pratama
Bagikan
Zulkifli Hasan Ketum PAN, Airlangga Hartarto Ketum Golkar, Prabowo Subianto Ketum Gerindra dan Muhaimin Iskandar Ketum PKB foto bersama sesudah deklarasi dukungan buat Prabowo sebagai capres Pemilu 2024, Minggu (13/8/2023), di Gedung Museum Perumusan Naskah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, Jakarta. Foto: istimewa

Partai Golkar dan Partai Amanat Nasional (PAN) resmi menetapkan dukungan untuk Prabowo Subianto sebagai calon presiden periode 2024-2029.

Acara deklarasi dukungan tersebut dilaksanakan pagi hari ini, Minggu (13/8/2023), di Gedung Museum Naskah Proklamasi, Jakarta.

Airlangga Hartarto Ketua Umum DPP Partai Golkar menyatakan dukungan partainya tidak lepas dari sejarah kedekatan Prabowo dengan Golkar. 

“Kenapa Golkar menjatuhkan pilihan ke Prabowo? Tidak lain tidak bukan karena Letnan Jenderal Prabowo lahir dari rahim Partai Golkar. Oleh karena itu, Pak Prabowo mengikuti berbagai kegiatan di Golkar dan kekaryaannya tidak diragukan lagi. Ini egaliter, searah, setujuan dengan Golkar, Pak Prabowo,” kata Airlangga dalam pidato deklarasinya.

Sementara itu, Zulkifli Hasan Ketua Umum DPP PAN berharap dukungan partainya bersama partai-partai lain bisa mengantarkan Prabowo menjadi presiden terpilih di Pilpres 2024.

“Mudah-mudahanan kita bersama PKB, Gerindra, Golkar serta PAN dan teman-teman partai lainnya bisa menuntaskan. Februari 2024 Insya Allah Pak Prabowo menjadi Presiden Indonesia,” kata Zulkifli.

Saleh Partaonan Daulay Ketua Fraksi PAN DPR RI mengatakan, secara politik PAN telah 10 tahun memperjuangkan Prabowo. Dengan waktu yang cukup lama untuk menyusun kekuatan tersebut, pihaknya yakin Pemilu 2024 Prabowo bisa menang.

“Ini adalah hasil maksimal yang telah dilakukan PAN. Kami telah mendengar masukan dan aspirasi dari kader, simpatisan, ormas, dan elemen masyarakat lain dari berbagai latar belakang,” ucapnya.

Pihaknya juga menilai bahwa Prabowo merupakan tokoh nasional yang teruji secara integritas.

Dukungan dari PAN dan Golkar itu memperkuat posisi Prabowo sebagai bakal capres. Sebelumnya, Prabowo hanya didukung Gerindra, PKB, dan Partai Bulan Bintang (PBB) yang bukan partai parlemen.

Tapi, koalisi baru itu masih belum bersepakat soal nama bakal calon wakil presiden pendamping Prabowo. 

Sejumlah nama bakal cawapres pendamping Prabowo yang muncul di antaranya Muhaimin Iskandar Ketua Umum PKB, dan Erick Thohir Menteri BUMN yang didukung PAN. 

Nama lain yang juga masuk bursa bakal cawapres Prabowo adalah Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur, Yenny Wahid, Mahfud MD, dan Gibran Rakabuming Raka Wali Kota Solo.(ris/rid)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs