Ganjar Pranowo bakal calon presiden (bacapres) dari PDI Perjuangan membantah dirinya bakal berduet bersama Prabowo Subianto bacapres dari Koalisi Indonesia Maju.
Bantahan Ganjar itu dia sampaikan waktu menghadiri kegiatan Silaturahmi Kebangsaan bersama para pendeta di Hotel Grand Dafam, Surabaya, Jumat (22/9/2023).
Setelah selesai menghadiri kegiatan tersebut, Ganjar ditemui sejumlah awak media. Mulanya mantan Gubernur Jawa Tengah itu ditanya soal isu dua poros dalam Pilpres mendatang.
“Kata siapa?,” kata Ganjar singkat.
Dirinya juga enggan berkomentar banyak soal usulan dari Relawan Pro Jokowi (Projo) untuk duet Ganjar-Prabowo. “Ngomong kok isu,” ucapnya.
Wacana dua poros koalisi pada Pilpres 2024 sebelumnya diungkapkan Jazilul Fawaid Wakil Ketua Umum PKB. Namun, dia memastikan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) akan menjadi salah satu pasangan calon yang bertarung nanti.
“Saya melihatnya secara pribadi belum tentu ada tiga poros, bisa jadi dua poros, kita tunggu nanti,” kata Jazilul Senin (18/9/2023) di Jakarta.
Sementara, usulan duet Ganjar-Prabowo disampaikan kelompok relawan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Projo Bali. Mereka meminta agar dua bacapres dari PDIP dan Gerindra itu berkolaborasi menjadi pasangan di Pilpres 2024.(wld/iss)