Sabtu, 23 November 2024

Pengamat Politik: Golkar Sudah Lama Menerapkan Strategi Menggaet Pemilih Kalangan Muda

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Pimpinan PSI bertemu Airlangga Hartarto Ketua Umum Partai Golkar, di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, , Selasa (23/8/2022). Foto: Istimewa

Hasil survei Centre for Strategic and International Studies (CSIS) menyatakan partai politik dengan elektabilitas tertinggi di kalangan generasi muda adalah PDI Perjuangan.

Sementara, dari 16 partai yang diuji, Golkar jadi partai paling populer di kalangan muda walau pun peringkat elektabilitasnya posisi ketiga di bawah PDIP dan Gerindra.

Survei CSIS dilakukan pada proporsi pemilih muda berusia 17-39 tahun (generasi Z usia 17-24 tahun dan generasi milenial usia 24-39 tahun), mulai tanggal 8 sampai 13 Agustus 2022.

Menurut Ujang Komarudin Pengamat Politik dari Indonesia Political Review (IPR), Partai Golkar sudah lama membangun kedekatan dengan pemilih muda.

Airlangga Hartarto ketua umum partai berlambang pohon beringin itu juga dekat dengan kaum muda, dan cukup banyak anggota parlemen dari kalangan millenial.

“Golkar punya program terencana untuk mendekati kalangan milenial dan generasi Z. Sudah lama dan program sudah jalan. Sudah ada anggota DPR yang milenial. Itu menjadi amunisi untuk menjadi contoh teladan dan mendekati anak milenial,” ujarnya di Jakarta, Selasa (27/9/2022).

Dengan banyaknya wakil rakyat dari kalangan muda, dan ketua umum yang dekat dengan kaum muda, Ujang bilang Golkar perlu mempertimbangkan mengusung calon pemimpin yang diharapkan pemilih muda pada Pemilu 2024.

“Saya melihat karakter pemilih muda, butuh pemimpin yang muda, cerdas, dan bisa memberikan harapan kepada mereka, termasuk memberi harapan seperti biaya pendidikan yang murah, beasiswa, pekerjaan, itu isu isu yang penting bagi mereka,” jelas Ujang.

Kaum muda, sambungnya, mengidamkan calon pemimpin yang punya aksi nyata dan konkret, bukan sekadar menjual janji.

“Hasil survei itu tidak berdiri sendiri. Itu atas usaha dan kerja keras semua pengurus dan anggota Golkar untuk mendekati kalangan muda. Termasuk ketua umumnya yang mengurus Kartu Prakerja yang banyak dibutuhkan millenial. Mungkin itu juga ada dampaknya terhadap popularitas Golkar,” tegasnya.

Sementara itu, Dave Akbarshah Fikarno Laksono Ketua DPP Partai Golkar mengungkapkan, hasil survei itu menggambarkan kepekaan Partai Golkar terhadap generasi muda.

“Itu menunjukkan Golkar sangat peka terhadap kebutuhan dan pandangan pikiran generasi muda Indonesia,” ucapnya.

Dave menambahkan, popularitas dan kesukaan generasi muda terhadap Partai Golkar harus disertai dengan kebijakan partai yang mampu menjawab kebutuhan dan menepis kekhawatiran generasi muda.

Dia bilang, semangat itu juga diusung Airlangga Hartarto Ketum Golkar yang juga menjabat Menteri Koordinator Bidang Perekonomian.

“Pak Airlangga selaku Menko Perekonomian sudah menjawab kebutuhan generasi muda, baik itu lewat Kartu Prakerja, UU Cipta Kerja. Itu merupakan jawaban dari kekhawatiran generasi muda tentang masa depan,” pungkasnya.(rid/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs