Puan Maharani Ketua DPR RI mengatakan, isu wacana penundaan pemilu mendatang tidak perlu diperdebatkan dan dibahas lagi di ruang publik.
Karena, Joko Widodo Presiden sudah menyatakan pemerintah mendukung penuh pelaksanaan pemilu tahun 2024.
Menurut legislator dari PDI Perjuangan tersebut, Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) periode 2022-2027 juga sudah mulai melakukan rapat dengan Komisi II DPR, terkait persiapan tahapan pemilu.
Pernyataan itu disampaikan Puan pada Selasa (19/4/2022) siang di Gedung DPR, Senayan, Jakarta.
Seperti yang sama-sama kita ketahui, Presiden sudah menyatakan proses tahapan pemilu 2024 sudah mulai dilaksanakan.
“Pemungutan suara pemilu tetap akan dilaksanakan tanggal 14 Februari 2024. KPU dan Bawaslu juga sudah dilantik dan mulai melakukan rapat dengan Komisi II DPR RI, serta mempersiapkan tahapan pemilu mendatang. Saya rasa polemik soal penundaan pemilu, perpanjangan masa jabatan presiden, dan presiden tiga periode kita sudahi saja,” ucap Puan.
Sebelumnya, Jokowi Presiden meminta KPU dan Bawaslu yang baru segera menjalankan tugas dan kewenangannya menyiapkan pemilu serta pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak tahun 2024.
Persiapan matang sangat penting karena Indonesia belum punya pengalaman menyelenggarakan pemilihan anggota legislatif, pemilihan presiden, dan pilkada dalam satu tahun.
Kemudian, Kepala Negara juga mendorong KPU memberikan pendidikan politik secara masif kepada masyarakat, supaya ke depan tidak ada lagi isu politik identitas yang memicu pengelompokan di masyarakat.
Seperti diketahui, pemilihan anggota legislatif dan presiden-wakil presiden sudah dijadwalkan tanggal 14 Februari 2024. Sedangkan pemilihan kepala daerah tanggal 27 November 2024.(rid/iss/ipg)