Sabtu, 23 November 2024

Jokowi Adakan Pertemuan dengan Ramos Horta Bahas Penguatan Kerja Sama Ekonomi Bilateral

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan
Joko Widodo Presiden dan José Ramos-Horta Presiden Republik Demokratik Timor Leste mengadakan pertemuan bilateral. Foto: Biro Pers Setpres

Joko Widodo Presiden dan José Ramos-Horta Presiden Republik Demokratik Timor Leste mengadakan pertemuan bilateral yang membahas berbagai kerja sama bilateral dengan terbuka dan bersahabat di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa, 19 Juli 2022. Dalam pertemuan tersebut, komitmen penguatan kerja sama ekonomi antara kedua negara menjadi fokus pembahasan.

Dalam pernyataan pers bersama selepas pertemuan bilateral, Jokowi Presiden menyampaikan lima poin yang menjadi pembahasan antara kedua negara. Pertama, kedua negara sepakat untuk terus meningkatkan perdagangan antara kedua negara.

“Dengan melihat tren perkembangan hubungan perdagangan yang terus positif, saya yakin perdagangan dua negara bisa terus ditingkatkan,” ujar Jokowi.

Kedua, Jokowi dan Ramos Horta juga bersepakat untuk memperkuat konektivitas, baik di darat maupun di laut. Untuk jalur darat, Jokowi berharap peluncuran trayek bus rute Kupang-Dili dapat segera dilakukan.

“Untuk konektivitas laut, saya menilai pentingnya untuk membuka rute kapal Kupang-Dili-Darwin,” imbuhnya.

Ketiga, kedua pemimpin juga bersepakat untuk memperkuat pembangunan perbatasan. Jokowi berharap pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Napan dapat selesai pada tahun ini.

“Saya juga mendorong agar joint border committee dapat dilakukan kembali,” lanjutnya.

Keempat, Jokowi menyampaikan komitmen BUMN dan perusahaan-perusahaan Indonesia untuk berpartisipasi dalam pembangunan di Timor Leste, termasuk di bidang infrastruktur.

Kelima, Jokowi mendorong kedua negara dapat segera menyelesaikan bilateral investment treaty. Menurutnya, nilai investasi Indonesia di Timor Leste saat ini mencapai USD818 juta, terutama di sektor perbankan, migas, dan telekomunikasi.

“Selain kerja sama ekonomi, kita juga membahas isu terkait penyelesaian negosiasi perbatasan dan saya menekankan pentingnya kedua negara untuk segera menyelesaikan dua segmen perbatasan darat yang tersisa yaitu segmen Noel Besi, Citrana dan segmen Bidjael Sunan Oben,” tandasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ramos Horta mengatakan pihaknya berkomitmen untuk melanjutkan hubungan baik yang luar biasa antara kedua negara yang telah dibangun selama 20 tahun terakhir. Ramos-Horta juga berterima kasih atas dukungan Indonesia di berbagai bidang pembangunan Timor Leste, termasuk di bidang pendidikan dan sumber daya manusia Timor Leste.

“Kami ingin melihat peningkatan perdagangan, hubungan ekonomi dan saya sangat bersyukur bahwa Presiden telah setuju untuk melihat bagaimana memperkuat sumber daya air Timor Leste,” ujar Ramos Horta.(faz/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs