Rapat Terbatas DPP Partai Golkar Putuskan Lodewijk Paulus Jadi Wakil Ketua DPR

Rapat terbatas DPP Partai Golkar telah memutuskan Lodewijk Paulus sebagai Wakil Ketua DPR RI menggantikan Azis Syamsuddin yang saat ini sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap oleh KPK.

Hal ini disampaikan Firman Soebagyo Ketua DPP Partai Golkar di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (27/9/2021).

“Rapat terbatas pekan lalu salah satu hasilnya memutuskan Lodewijk Paulus Sekjen Partai Golkar sebagai Wakil Ketua DPR menggantikan Aziz Syamsuddin. Keputusan itu merupakan hak prerogratif ketua umum yang semua akhirnya menyepakati itu, karena jangan sampai terjadi kekosongan (jabatan wakil ketua DPR),” ujar Firman.

Firman menilai, pertimbangan menunjuk Lodewijk Paulus sebagai wakil ketua DPR adalah untuk mereduksi berbagai kemungkinan di internal Partai Golkar.

Menurut Firman, semua kader Partai Golkar memiliki potensi dan peluang menduduki jabatan wakil ketua DPR terutama kader senior.

“Semua pertimbangannya adalah yang terbaik, karena partai kan harus bisa mereduksi kemungkinan internal. Jangan sampai ada faksi, yang berkeinginan kan ada. Kader-kader Golkar pada prinsipnya semua mempunyai potensi atau peluang untuk menduduki jabatan itu,” tegas Firman.

Sekadar diketahui, sebelum menjadi Sekjen DPP Partai Golkar, Lodewijk Paulus yang merupakan kelahiran Manado 64 tahun silam adalah lulusan S1 Darat AKABRI tahun 1981. Sebagai prajurit TNI, Lodewijk pernah menjabat Dankodiklat TNI Angkatan Darat periode 2013-2015, Pangdam 1 Bukit Barisan tahun 2011-2013, Danjen Kopassus 2009-2011, Dirlat Kodiklat TNI Angkatan Darat tahun 2007-2009, dan juga jabatan-jabatan lainnya.(faz/iss/ipg)