Yusuf Lakaseng Plt Ketua DPD PSI Surabaya mengatakan, keunggulan suara Eri Cahyadi-Armudji Paslon Nomor Urut 1 versi hitung cepat sejumlah lembaga survei, sebagai hasil kerja keras dari para kader dan relawan.
“Kemenangan ini hasil kerja keras para kader dan relawan PSI dan PDIP selama kurang lebih 3 bulan masa kampanye di Pilkada Surabaya. Alhamdulillah akhirnya terbayar dengan kemenangan hari ini,” kata Yusuf Lakaseng, Rabu (9/11/2020) malam.
Yusuf juga berterima kasih kepada para kader dan relawan atas upaya kerasnya memenangkan paslon nomor urut 1 itu.
“Terima kasih untuk rakyat Surabaya yang telah memenangkan kandidat yang tepat untuk memimpin Surabaya. Kami berharap Eri-Armudji sehari setelah dilantik, harus segera bekerja menunaikan semua janji-janjinya. PSI lewat fraksinya di DPRD Surabaya siap mendukung dan menyukseskan semua program pro-rakyat Eri-Armuji,” ujar Yusuf.
Hasil hitung cepat, lanjut Yusuf, harus dijaga supaya tidak berubah drastis saat penghitungan suara riil atau resmi dari KPU Kota Surabaya.
“Kemenangan (sementara) yang terlihat dari hitung cepat sejumlah lembaga survei ini haruslah terus dijaga para kader dan relawan, supaya jangan sampai suara yang ada hasilnya nanti berubah di tingkat kelurahan, kecamatan dan akhirnya di rekapitulasi final oleh KPU kota Surabaya,” ujar dia.
Bila ada dan diketahui terjadi manipulasi atau pelanggaran, sambung Yusuf, dimohon setiap kader relawan atau warga langsung mencatat, memfoto atau merekam video supaya bukti-bukti itu dapat dipertanggungjawabkan nantinya.
“Kemenangan Eri-Armuji adalah kemenangan rakyat Surabaya, kemenangan demokrasi, kemenangan hati nurani atas politik uang dan sembako,” Yusuf Lakaseng.
Sekadar diketahui, data yang dihimpun suarasurabaya.net per pukul 17.40 WIB dari hitung cepat sejumlah lembaga survei, Eri-Armudji unggul dari Machfud Arifin-Mujiaman.
Charta Politika dengan suara masuk sebesar 90.67 persen, menempatkan Eri-Armudji paslon 1 mendapat suara 55,57 persen dan MA-Mujiaman 44,43 persen.
Sementara Populi Center dengan data masuk 99.20 persen, suara Eri-Armudji 56.51 persen dan MA-Mujiaman 43.49 persen. Surabaya Survei Center (SSC) dengan data masuk 100 persen, menempatkan Eri-Armudji 57.34 persen dan MA-Mujiaman 42.66 persen.
Terakhir, lembaga riset Poltracking dengan data yang masuk sebesar 96.60 persen, posisi Eri-Armudji 57.41 persen dan MA-Mujiaman 42.59 persen.
Pilkada Surabaya 2020 ini, diikuti dua pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya. Eri Cahyadi-Armudji Paslon nomor urut 1 diusung partai tunggal PDI-P dan didukung Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Lalu, Machfud Arifin-Mujiaman Paslon nomor urut 2 diusung 8 partai koalisi yakni PKS, PPP, PKB, Golkar, Nasdem, Demokrat, PAN dan Gerindra. (bid/tin/rst)