Senin, 25 November 2024

Pilkada Ngawi dan Kabupaten Kediri Melawan Kotak Kosong

Laporan oleh Zumrotul Abidin
Bagikan
Choirul Anam Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jatim, Selasa (22/9/2020). Foto:

Kabupaten Kediri dan Kabupaten Ngawi, dua daerah di Jatim itu dipastikan menggelar pilkada dengan metode kotak kosong. Sebab, di dua daerah itu hanya ada masing-masing satu pasangan calon saja yang mendaftar.

Choirul Anam Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jatim bilang, hingga hari terakhir pendaftaran tahap II di daerah itu pada 13 September 2020 lalu, tidak ada lagi calon yang mendaftar.

“Karena tidak ada yang mendaftar, otomatis pasangan yang mendaftar di kedua daerah tersebut akan melawan kotak kosong pada hari pemungutan suara 9 Desember 2020 mendatang,” kata Anam, Selasa (22/9/2020).

Anam bilang, meski melawan kotak kosong, tahapan pilkada sama seperti daerah-daerah lain, seperti ada penetapan calon, debat publik dan sebagainya.

Sekadar diketahui, Pilkada Kabupaten Kediri hanya ada satu pasangan calon. Hanindhito Himawan Pramono-Dewi Maria Ulfa memborong dukungan partai politik yakni PDI-P (15 kursi), PKB (9 kursi), Golkar (6 kursi), Gerindra (5 kursi), PAN (5 kursi), Nasdem (4 kursi), Demokrat (3 kursi), PKS (1 kursi) dan PPP (2 kursi).

Hanindito yang merupakan putra Pramono Anung Sekretaris Kabinet ini menggandeng tokoh NU di daerah setempat.

Lalu, di Kabupaten Ngawi, Petahana Ony Anwar Harsono berpasangan dengan Dwi Rianto Jatmiko juga menyapu bersih dukungan semua partai politik.

Ada 10 partai yang mendukung pasangan Ony Anwar dan Dwi Rianto Jatmiko, yakni PDI-Perjuangan, Golkar, PKB, Gerindra, PKS, PAN, Nasdem, Demokrat, Hanura dan PPP.

Pengalaman pilkada dengan kotak kosong pernah terjadi di Kabupaten Blitar pada pilkada 2015 lalu. Pasangan Rijanto-Marhaenis memborong dukungan semua partai parlemen.

Pasangan tersebut menang meraih 428.075 suara. Sementara kotak kosong yang tidak setuju Rijanto-Marhaenis menjadi pasangan kepala daerah diisi 76.121 suara.(bid/lim)

Berita Terkait

Surabaya
Senin, 25 November 2024
29o
Kurs