Machfud Arifin dan Mujiaman Sukirno Bakal Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya menjalani tes swab di Graha Amerta RSUD dr Soetomo Surabaya, Kamis (17/9/2020).
Bapaslon yang diusung 8 partai politik ini menjalani tes swab sekitar pukul 08.00 WIB. Mereka berdua berangkat bersamaan menjalani tes swab ke Graha Amerta.
“Berangkat bareng sekitar jam 8 sampai di Graha Amerta. Hanya 1 jam sudah selesai semuanya, ngisi admin kemudian tes udah gitu aja,” ujarnya kepada suarasurabaya.net melalui sambungan telepon.
Mujiaman berharap hasil tes swab yang kemungkinan sudah keluar nanti malam merupakan hasil baik yakni negatif Covid-19. Sebab, selama ini dia juga berulang kalo tes swab setelah sempat positif saat masih menjabat Dirut PDAM Surya Sembada beberapa bulan lalu.
Pun dia juga berharap hasil tes swab Machfud Arifin juga negatif. Karena dia melihat sendiri kondisi kesehatan Machfud Arifin sekarang ini sangat baik.
“Beliau ikut swab kondisinya sehat wal afiat semoga hasilnya juga baik negatif Corona. Kalau lihat prosedurnya dan hasil-hasil yang sebelumnya, harusnya beliau juga negatif gitu,” katanya.
Mujiaman mengaku akan disiplin mengikuti prosedur KPU Surabaya dalam tahapan verifikasi Bapaslon Pilkada Surabaya 2020 ini. Bila hasil tes swab ini dinyatakan negatif maka tes kesehatan lanjutan langsung dilakukan besok 18 September. Tapi kalau masih ada yang positif maka ditambah karantina 3 hari sebelum dilanjutkan tes kesehatan menyeluruh di hari berikutnya.
“Nanti malam harusnya hasilnya sudah keluar kalau menurut jadwalnya. Kalau keluarnya negatif itu langsung besok kita lakukan tes lanjutan. Kalau hasilnya positif sesuai sop tambah 3 hari isolasi, tanpa tes lagi langsung tes kesehatan,” katanya.
Mujiaman juga mengaku tetap menjalankan mesin politik seperti rapat dengan partai pengusung dan meresmikan posko pemenangan.
“Malem sangat padat menerima relawan kemudianada koordinasi dengan partai koalisi. Kemudian ada juga yang minta dibuka poskonya. Ada juga rapat dengan beberapa asosiasi profesi. Verifikasi data admin juga sedang berjalan ini tinggal nunggu feedback dari KPU apa yang kurang,” katanya.
Sekadar diketahui, dalam konferensi pers secara virtual, Jumat (11/9/2020) Machfud Arifin (MA) bakal calon wali kota dari delapan partai koalisi di Surabaya mengakui bahwa dia terjangkit Covid-19 sejak 26 Agustus.
Machfud sempat beberapa kali tes swab, dan ada yang menunjukkan negatif sehari sebelum dia mendaftar ke KPU Surabaya pada 6 September lalu. Tapi pada tes usap di Graha Amerta RSUD dr Soetomo sehari setelahnya, hasilnya positif Covid-19.
Lalu, Machfud Arifin dan Mujiaman diminta isolasi mandiri dan jadwal tes kesehatan sebagai syarat pencalonan juga ditunda dulu sampai ada hasil tes swab berikutnya dengan hasil negatif. (bid/lim)
NOW ON AIR SSFM 100
