Bambang DH Anggota Komisi III DPR RI menilai pandemi Covid-19 yang menghantam Indonesia kurang lebih 7 bulan memberikan efek langsung bagi perekonomian warga. Menurutnya, saling berbagi dan gotong royong adalah kunci bertahan di tengah pandemi.
Dalam reses setelah masa Persidangan I Tahun Sidang 2020-2021, Bambang DH selain melaksanakan Kunjungan Kerja ke Mitra Kerja bersama rombongan Komisi III DPR RI, juga melanjutkan pembagian sembako bagi warga terdampak Covid-19 di Dapil Jatim I Surabaya-Sidoarjo.
“Untuk kali ini tokoh lokal dari Ketua RT, RW, Tokoh Bunda Paud kami libatkan dalam pembagian sembako Bapak Bambang DH untuk masyarakat kota Surabaya dan Sidoarjo,” ujar Samsul Hadi Tenaga Ahli Bambang DH dalam rilis yang diterima suarasurabaya.net, Rabu (21/10/2020).
Menurutnya dengan melibatkan tokoh lokal, semua warga yang membutuhkan diharapkan dapat tersentuh bantuan ini. Sebab, Ketua RT/RW hingga bunda Paud dinilai lebih paham kondisi warga sekitarnya. Terbukti dari jumlah sembako yang dibagikan terus bertambah dari hari ke hari.
“Memang PHK dan tenaga kerja yang di rumahkan masih terus ada. Jadi pelibatan tokoh lokal bisa mendeteksi warga yang mengalami ini. Intinya, Bapak Bambang DH ingin dapur warga tetap bisa mengepul meski diterpa pandemi yang memicu pendapatan turun, bahkan kehilangan pekerjaan,” katanya.
Hingga saat ini sudah ada lebih dari 8.000 paket sembako telah dibagikan ke masyarakat. Jumlah ini tentu saja akan terus bertambah. Bambang DH berkomitmen akan membantu hingga kondisi akibat wabah corona ini stabil. Bantuan ini diberikan sejak 19-27 Oktober 2020.
“Bismillah, mari bersama-sama berjuang melawan pandemi ini. Jangan abaikan protokol kesehatan, pakai masker, cuci tangan dan jaga jarak, begitu pesan Pak Bambang DH yang kami sampaikan ke masyarakat,” katanya.
Sekadar diketahui, dalam masa reses itu, Bambang DH juga melakukan kunjungan kerja dengan Jajaran Polda Jatim dan seluruh Polres, Kejaksaan Tinggi dan seluruh Kejari, Kanwil Kemenkumham Jatim, BNNP, Imigrasi, Pengadilan Tinggi, PT TUN, PT Agama dan Pengadilan Militer. Sementara pembagian sembako diawali dari Geluran Sidoarjo. (bid/tin)