Pasangan bakal calon Eri Cahyadi-Armuji mendapat apresiasi dari kalangan lintas agama karena komitmennya dalam menjaga kebhinnekaan. Dalam konferensi pers perkenalan sebagai kandidat di Taman Harmoni, Rabu (2/9/2020) lalu, Eri Cahyadi menyatakan komitmennya untuk menjadikan Surabaya sebagai rumah besar yang rumah bagi semua.
“Tugas bersama bagi kita semua untuk selalu menjadikan Surabaya sebagai dapur nasionalisme, yang itu semuanya diwujudkan dalam kebijakan pro rakyat, warga yang berkarakter, dan selalu menjaga harmoni kebhinnekaan,” kata Eri.
Agatha Retnosari Ketua Pemuda Katolik Jatim menilai apa yang disampaikan Eri Cahyadi menegaskan bahwa Surabaya akan selalu menjadi laboratorium Pancasila yang membumi, yang di antaranya tecermin dalam komitmen menjaga kebhinnekaan.
“Kebijakan yang dilahirkan didasari prinsip anti-diskriminasi, terima kasih Eri Cahyadi dan Armuji,” kata Agatha ujarnya, Jumat (4/9/2020).
Menurut Agatha, komitmen Eri Cahyadi itu selaras dengan praktik kebijakan yang dilakukan Tri Rismaharini Wali Kota Surabaya selama ini. Risma, kata Agatha, selalu membantu warga tanpa membedakan latar belakang agama.
“Bu Risma juga selalu hadir memenuhi undangan umat tanpa membedakan SARA. Semua programnya seperti bantuan kepada warga, beasiswa, distribusi makanan gratis, nutrisi ibu hamil dan balita, enggak pernah dibeda-bedakan berdasarkan SARA,” ujar Agatha yang dikenal aktifis lintas agama.(bid/lim)