Sejumlah anggota DPRD Kota Surabaya menginisiasi gerakan kepedulian terhadap pencegahan penyebaran Covid-19 di wilayah Surabaya.
Hal itu muncul saat rapat koordinasi (Rakor) pencegahan Covid-19 yang digelar di gedung baru DPRD kota Surabaya, Selasa(31/3/2020).
Dalam rapat itu dihadiri Ajeng Wira Wati Wakil Ketua Komisi D DPRD kota Surabaya dari Fraksi Gerindra, Herlina Harsono Njoto anggota Komisi D dari Fraksi gabungan Demokrat Nasdem, Yuliana Evawati anggota Komisi D dari FPAN, dan Badrus Tamam Ketua Badan Kehormatan(BK) dari anggota FPKB DPRD kota Surabaya.
Menurut Ajeng Wira Wati, dalam Rakor tersebut para anggota legislatif menginisiasi melakukan gerakan untuk mengajak masyarakat hidup sehat, sebagai upaya pencegahan Covid-19.
Gerakan itu murni dilakukan oleh Anggota DPRD dan Para Donatur dengan membuat hastag #gerakanbajuhitam di akun sosial media Instagram.
“Surabaya sudah masuk zona merah, maka kami para wakil rakyat merasa prihatin dan harus berbuat lebih lagi, yang mana selama ini kami melakukan kegiatan pencegahan Covid-19 bersama partai politik masing-masing. Itu pula yang membuat kami bersepakat menunjukkan keprihatinan dengan #gerakanbajuhitam,” ungkap Ajeng.
Ajeng mengakui, selama ini penanganan Covid-19 dan bantuan kemanusiaan, sudah dilakukan oleh banyak pihak mulai dari Pemerintah pusat sampai daerah, partai politik(Parpol), elemen masyarakat dan para stakeholder. Namun penyebaran Covid-19 terus meluas hingga Surabaya masuk zona merah.
Ajeng ingin mengajak setiap elemen semakin perduli dengan pandemi Covid-19, sehingga semakin turun ke masyarakat, membantu orang yg berdampak ekonominya dengan memperhatikan physical distancing.
Ia menjelaskan, dampak dari penyebaran Covid-19 ini bukan hanya dirasakan oleh para pasien dan para tenaga medis saja, tapi juga untuk masyarakat lainnya. Dampak ekonomi tentu terasa.
“Untuk itu kami bersepakat akan melakukan baksos dengan membagikan 5000 pcs Vitamin, 2000 pcs Hand sanitizer, 2000 pcs Sabun cuci tangan, Sembako dan bahan makanan lain, serta APD untuk tenaga medis di sejumlah Rumah Sakit di Surabaya,” jelasnya.
Dirinya ingin mendorong para anggota dewan lainnya, sekaligus para donatur, agar mau bersama-sama wakil rakyat membuat gerakan “Surabaya Sehat Bareng Wakil Rakyate” dalam situasi pandemi Covid-19.
“Ini murni inisiatif wakil rakyat dan bukan Parpol. Nanti seluruh kegiatan maupun donasi yang diberikan akan kami tampilkan di Instagram: @DPRD_SURABAYA,” katanya. (bid/ipg)