PWNU Imbau Warga Nadliyin Jaga Persaudaraan dalam Konteks Pemungutan Suara

Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) mengimbau Nadliyin untuk menjaga satu persaudaraan serta melaksanakan hak dan kewajiban dalam kontens pemungutan suara dengan penuh keteduhan, ketawadukan, kesantunan agar persaudaraan tetap terjaga.

“Jangan Golput! Orang menyebut golput itu pilihan tapi golput itu adalah satu tindakan yang tidak menunjukkan bahwa kita menjadi bagian dari tanggung jawab untuk membesarkan bangsa dan negara,” kata Prof. Ahmad Muzaki Sekretaris Umum PWNU Jawa Timur.

Kata Muzaki, PWNU sebagai bagian dari organisasi sosial keagamaan jadi selalu mendekati seluruh proses yang terjadi di bangsa ini diantaranya dengan gerakan batiniyah.

“Gerakan batiniyah yang diimbaukan oleh PWNU pada warga Nadliyin adalah mari kita melakukan doa bersama. Bentuknya mulai dari Lailatul Ijtimak pada tanggal 16 April sesudah sholat Isya sampai kemudian kita melakukan istighotsah serta doa bersama sambil kita menjaga keteduhan dan kedamaian di lingkungan masing-masing,” ujarnya.

Muzaki juga berpesan agar kita bersama-sama menunaikan amanat sebagai warga negara. Dan warga Nadliyin mempunyai kewajiban untuk menjaga amanat itu agar mempunyai kontribusi yang besar dalam tatanan kebangsaan Indonesia. (dwi)