Komisi III DPR RI menyatakan puas setelah melakukan kunjungan ke kediaman Komjel (Pol) Idham Azis calon Kapolri di Jalan Panglima Polim III No. 7A, Jakarta Selatan, Rabu (30/10/2019).
Hal ini disampaikan Herman Herry Ketua Komisi III dalam konferensi pers didampingi Komjen (Pol) Idham Azis dan beberapa anggota Komisi III usai kunjungan.
Dalam kunjungan bertemu Idham Aziz dan keluarga, anggota Komisi III memang lebih menekankan pertanyaan-pertanyaan ke masalah pribadi dan gaya hidup calon Kapolri tersebut, terutama kepada istri dan anak-anaknya.
“Kami simpulkan bahwa kami cukup puas dengan jawaban yang kami dapat dengan melihat kehidupan keluarga. Semoga Allah SWT selalu melindungi keluarga ini dan diizinkan oleh Allah untuk terpilih menjadi Kapolri nanti,” ujar Herman Herry disusul dengan kata Aamiin oleh yang hadir di kediaman Idham Azis.
Menurut dia, wawancara dengan keluarga berjalan sekitar 90 menit. Selain pertanyaan, Komisi III juga memberikan masukan-masukan untuk Idham Azis dan keluarga.
“Lama wawancara kami lebih kurang 90 menit. Berbagai pertanyaan sudah kami sampaikan bahkan masukan kami berikan. Hal-hal yang kami tanyakan dan beri masukan adalah sebagian besar menyangkut masalah masalah yang menyangkut soal kehidupan pribadi,” jelasnya.
Pertanyaan-pertanyaan ke hal pribadi ini, kata Herman, sudah menjadi tradisi dalam rangkaian fit and proper test (uji kelayakan dan kepatutan).
“Mohon maaf, kenapa sampai kami masuk ke hal-hal pribadi, karena ini sudah menjadi tradisi di dalam fit and proper test setiap Kapolri. Ada banyak hal-hal pribadi yang ingin kami tahu lebih jauh. Contoh hal pribadi misalnya kehidupan dengan keluarga, bagaimana istri beliau, yang mana putra-putri nya, semua itu kita ingin kenal,” kata dia.
“Yang kedua, kami juga bertanya bagaimana cara mendidik anak-anak, kehidupan suami istri dalam menghandle, misalnya tugas-tugas beliau sebagai Kapolri nanti, apa peran istri, apakah istriku campur terlalu jauh. Ini hal sensitif yang kami ikut tanyakan tadi,” imbuhnya.
Dari apa yang Komisi III sampaikan dan mendapat jawaban dari keluarga ini, kata Herman, Komisi III berkesimpulan kalau keluarga Idham Azis adalah keluarga sakinah, mawadah, warahmah yang patut dijadikan contoh oleh seluruh anggota institusi Polri.
“Kami berkesimpulan bahwa keluarga ini bisa menjadi Panutan jika nanti dipilih menjadi Kapolri. Bapak dan ibu ini akan menjadi bapak ibu dari seluruh anggota Polri di seluruh Indonesia. Dan kami yakini bahwa mereka sanggup menjalankan tugas amanah tersebut,” pungkas Herman.
Sementara, Komjel (Pol) Idham Azis calon Kapolri tidak mau berkomentar dulu menanggapi kunjungan Komisi III, tetapi hanya minta doa agar uji kelayakan dan kepatutan nanti berjalan lancar.
“Seperti yang kita ketahui bersama baru saja rekan-rekan dari Komisi III mengunjungi keluarga kami. Saya mohon doa teman-teman karena sebentar lagi kira-kira pukul 14.00WIB, saya akan melaksanakan fit and proper test. Saya tidak bisa memberikan komentar yang banyak dulu kecuali saya memohon doa restu rekan-rekan semua seluruh masyarakat Indonesia, semoga pelaksanaan fit and proper test saya bisa berjalan mulus, bisa diridloi Allah SWT dan saya Bismillahitawakaltu akan melaksanakan amanah ini dengan sungguh-sungguh,” tegas Idham.(faz/ipg)