Yoon Suk-yeol Presiden Korea Selatan yang Dimakzulkan Bebas dari Penjara setelah 52 Hari Ditahan
Sabtu, 8 Maret 2025 | 21:00 WIB
Joko Widodo Presiden mengimbau kepada seluruh Warga Negara Indonesia yang mempunyai hak pilih dan tercatat dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT), untuk menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2019, April mendatang.
Menurutnya, partisipasi masyarakat dalam memilih anggota legislatif dan presiden akan menentukan masa depan Indonesia.
Secara khusus, dia berpesan untuk warga keturunan tionghoa tidak perlu takut datang ke tempat pemungutan suara (TPS), walau ada isu yang bertujuan menakut-nakuti.
“Jangan sampai ada satu pun yang tidak hadir ke TPS. Harus hadir semuanya. Jangan mendengarkan yang menakut-nakuti. Jangan takut,” tegasnya dalam acara Perayaan Imlek Nasional 2019, di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (7/2/2019).
Jokowi menegaskan, Prajurit TNI dan Polri siap menjaga keamanan dan kelancaran proses pemungutan suara, dari berbagai ancaman pihak-pihak yang antidemokrasi.
Seperti diketahui, pemilihan anggota legislatif dan presiden periode 2019-2024, akan dilaksanakan serentak hari Rabu, 17 April 2019.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah menetapkan DPT Pemilu 2019 Hasil Perbaikan, yaitu sebanyak 192,8 juta orang yang tersebar di 514 kabupaten/kota, 7.201 kecamatan, dan 83.405 kelurahan di Indonesia.
Sedangkan pemilih di luar negeri yang terdata ada sebanyak 2 juta orang, dengan rincian 1,1 juta pemilih perempuan, dan 900 ribuan pemilih laki-laki yang tersebar di 130 perwakilan resmi Indonesia di luar negeri. (rid/wil/tin)
NOW ON AIR SSFM 100
