Proses rekapitulasi suara Pemilu 2019 tingkat kota dipastikan mundur dari jadwal. Rekapitulasi yang sebelumnya ditargetkan oleh KPU Kota Surabaya akan selesai pada Sabtu (4/5/2019), terpaksa diundur karena beberapa kendala.
Miftakhul Gufron Komisioner KPU Surabaya mengatakan, salah satu kendala yang paling berpengaruh pada rekapitulasi ini adalah proses pemulihan stamina para petugas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Panjangnya proses rekapitulasi tingkat kecamatan membuat sebagian besar dari mereka kelelahan.
Sementara itu, kata dia, petugas PPK yang melakukan rekapitulasi di tingkat kota ini rata-rata menyelesaikan perhitungan suara di kecamatan pekan ini. Sehingga, mereka tidak punya banyak waktu untuk memulihkan diri setelah melakukan proses panjang di kecamatan.
“Sejauh ini perkembangan rekapituliasi di tingkat kota terus berjalan. Walaupun memang, kami terkendala oleh proses recovery teman-teman di PPK atau kecamatan. Sehingga kami jadwalkan mereka istirahat dulu. Sementara itu kendalanya,” kata dia.
Hingga hari ini, kata dia, KPU baru merampungkan 18 kecamatan dari total 31 kecamatan di Surabaya. Melihat kondisi petugas PPK yang masih kelelahan ini, KPU memastikan rekapitulasi akan mundur dari jadwal yang diprediksi sebelumnya.
Pihaknya pun menargetkan, proses rekapitulasi ini akan selesai sekitar tanggal 5 Mei atau 6 Mei mendatang. Dengan ketentuan yang sama seperti sebelumnya, KPU mengestimasikan waktu rekapitulasi 2 jam per kecamatan dan dalam 1 hari ada 6 kecamatan.
“Untuk rekapitulasi di tingkat provinsi besok tidak akan berpengaruh sama kota. Di sana jalan, di sini juga jalan. Jadi kita punya waktu sendiri lah. Waktu ini tetap di dalam kerangka tahapan dan tidak sampai melampaui diluar tahapan. Kemungkinan Surabaya terakhir rekapnya di tingkat provinsi nanti. Jadi kita manfaatkan waktu yang ada dulu,” kata dia.
Sebelumnya, proses rekapitulasi suara Pemilu 2019 tingkat kota di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surabaya, Sabtu (4/5/2019), ditunda. Ini karena petugas PPK Krembangan yang kelelahan dan tidak sanggup melanjutkan rekapitulasi. Dua petugas PPK sempat dilarikan ke klinik terdekat untuk mendapatkan perawatan. (ang/iss/bid)