Soekarwo Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Timur tidak masuk dalam susunan Badan Pemenangan Prabowo-Sandi untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Dia mengutarakan, alasannya tidak masuk dalam susunan karena dirinya tidak memiliki urusan di Pilpres.
“Itu menjadi urusan dari Ketua Umum, DPD dan DPC hanya menambah kursi di DPRD. Jadi saya nggak ada urusan di Pilpres,” kata Soekarwo, Selasa (16/10/2018).
Selain bukan menjadi ranahnya, Soekarwo mengungkapkan bahwa dirinya masih ingin menyelesaikan tugasnya sebagai Gubernur Jatim, hingga masa jabatannya berakhir. Baginya, ini menjadi penting karena menyangkut janji-janji kampanye yang pernah dia utarakan kepada masyarakat.
“Karena ternyata saya harus banyak menyelesaikan tunggakan sebagai Gubernur hingga 12 Februari 2019. Karena sudah last minute, janji kampanye saya harus diselesaikan,” kata dia.
Namun, pihaknya mengaku telah mendelegasikan beberapa orang untuk berada di Badan Pemenangan Prabowo-Sandi Jatim. Pihaknya telah memberikan wewenang kepada Renville sekretaris DPD Partai Demokrat Jatim untuk mengutus siapa saja yang akan maju.
“Ada di sana, kemarin mas Renville saya suruh bagi siapa saja,” kata dia. (ang/iss/ipg)