Rendra Kresna Bupati Malang menegaskan bahwa statusnya sebagai tersangka Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak mengganggu jalannya birokrasi di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang.
Seperti yang dilaporkan Danis dari Radio Tidar Sakti Batu dalam Jaring Radio Suara Surabaya, Selasa (9/10/2018) Rendra mengatakan beredarnya informasi soal penggeledahan dan penyidikan kasus oleh KPK, tidak akan membuat para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Malang terganggu dan berpengaruh pada birokrasi dan pelayanan publik.
Kemarin, Senin (9/10/2018) kantor Bupati malang dan Kantor BPKAD kabupaten malang digeledah KPK. KPK juga melakukan penyitaan beberapa dokumen barang bukti.
Sementara Bupati Malang Rendra Kresna, sudah ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan kasus gratifikasi DAK Tahun 2011. (dim/iss)