Selasa, 26 November 2024

Pemerintah Bisa Lepas Dari Politik Genderuwo, kalau Birokrasi Bersih dan Transparan

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan
Farouk dalam diskusi Rabu Biru dengan tema 'Menumpas Genderuwo Ekonomi' di Prabowo-Sandi Media Center, Jakarta Selatan, Rabu (14/11/2018). Foto: Faiz suarasurabaya.net

Farouk Abdullah Alwyni pakar Ekonomi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengatakan pemerintah bisa saja terlepas dari politik genderuwo, jika mau transparan dan jujur kepada publik.

“Kalau birokrasi nya dibikin efisien, transparan apa professional, dan dengan adanya birokrasi yang baik maka keterbukaan informasi itu akan bisa meminimalisir kelompok kepentingan pribadi itu, karena masyarakat punya akses yang sama,” ujar Farouk dalam diskusi Rabu Biru dengan tema ‘Menumpas Genderuwo Ekonomi’ di Prabowo-Sandi Media Center, Jalan Sriwijaya 35, Jakarta Selatan, Rabu (14/11/2018).

Dia melihat tidak ada jalan lain selain membuat birokrasi bersih dan transparan, sehingga seorang pemimpin harus fokus ke aspek tersebut.

“Kalau saya melihat tidak ada jalan lain, memang tidak instan, tapi kalau ada satu kepemimpinan fokus aja disitu yaitu isu birokrasi tadi, dan isu penegakan hukum,” tegasnya.

Farouk mencontohkan soal impor. Orang akan susah memulai karena sudah ada pemain-pemain lama. Sementara pemain-pemain lama tidak peduli dan tidak mempermasalahkan biaya tinggi dalam impor.

“Jadi untuk mengatasinya, perlu perjuangan membuat birokrasi bersih, termasuk aparat hukumnya,” pungkas dia.(faz/dim)

Berita Terkait

Surabaya
Selasa, 26 November 2024
32o
Kurs