Tim Pemenangan Ahok-Djarot Temukan Kasus Kekurangan Surat Suara di 8 TPS

Tim Pemenangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat (Ahok-Djarot), pasangan calon Gubernur DKI nomor urut 2, menemukan permasalahan di sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Dari catatan tim Ahok-Djarot di lapangan, sampai pukul 12.00 ada kekurangan surat suara di 8 TPS daerah Pulo Gadung Jakarta Timur, dan beberapa di daerah Jakarta Utara.

Kata Lathifa Al Anshori Juru Bicara Tim Pemenangan Ahok-Djarot, dari delapan TPS itu, rata-rata kekurangan 100 surat suara.

Maka dari itu, dia meminta supaya KPUD DKI Jakarta menyediakan tambahan surat suara sebelum proses pencoblosan ditutup.

“Tim kami di lapangan menemukan kekurangan surat suara yang jumlahnya rata-rata di atas 100 suara, antara lain di TPS 25, 26, 27, dan 28 Kelapa Gading, Pulo Gadung. Lalu ada kasus serupa di TPS 54 Kelapa Gading Timur, TPS 10 Penjaringan, TPS 70 Pademangan dan TPS 95 Sunter Garden, Jakarta Utara,” kata Lathifa di markas Tim Pemenangan Ahok-Djarot, Rabu (19/4/2017), di Hotel Pullman, Jakarta Pusat.

Seperti diketahui, hari ini, 7,2 juta warga Jakarta berkesempatan memberikan suara buat calon gubernur dan wakil gubernur pilihannya.

Pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, dan pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno, memperebutkan dukungan mayoritas warga DKI, yang tercatat dalam daftar pemilih tetap.

Berdasarkan data Komisi Pemilihan Umum Daerah DKI Jakarta, ada 13.034 TPS yang tersebar di lima kota administrasi Jakarta.

Nantinya, pasangan yang memperoleh suara terbanyak, dinyatakan sebagai pasangan calon terpilih yang akan memimpin Jakarta lima tahun ke depan.(rid/iss/ipg)